Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria/Ist
Keinginan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk melepas saham di perusahaan bir PT Dela Djakarta, bukan baru belakangan ini. Tapi memang sudah menjadi rencana yang muncul sejak Anies Baswedan didapuk sebagai Gubernur DKI pada 2017 silam.
Salah satu tujuannya untuk menyelamatkan warga ibukota dari mengonsumsi minuman keras (miras).
Dijelaskan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria alias Ariza, dengan melepas saham bir tersebut, Pemprov DKI akan mengantongi keuntungan yang dapat dimanfaatkan untuk pembangunan.
"Jadi banyak sebetulnya yang mengantre ingin beli (saham bir)," jelas Ariza di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (18/3), dikutip
Kantor Berita RMOLJakarta.
Namun langkah Pemprov DKI tersebut mendapat batu ganjalan dari Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi. Sebab, seperti dikatakan Prasetio, diperlukan rasionalisasi tinggi untuk menyetujui usulan penjualan saham bir.
Terkait hal ini, Ariza menyatakan Pemprov akan mengirimkan kajian terkait penjualan saham ke DPRD DKI dan berharap segera mendapat lampu hijau untuk digelar rapat.
"Kami percaya pimpinan DPRD, pimpinan komisi, anggota seluruhnya akan membahasnya bersama-sama dan mencarikan solusi yang terbaik terkait (saham) PT Delta Djakarta yang memang sudah menjadi visi misi dari pada Anies-Sandi," pungkas Ariza.