Berita

Joe Biden dalam wawancara dengan ABC News Rabu 17 Maret 2021/Repro

Dunia

Joe Biden Yakin Putin Punya Jiwa Pembunuh

KAMIS, 18 MARET 2021 | 08:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Presiden AS Joe Biden angkat bicara terkait laporan yang mengatakan bahwa Rusia terlibat dalam upaya campur tangan pemilihan presiden AS 2020.

Secara spesifik Biden mengatakan bahwa Presiden Vladimir Putin akan menghadapi konsekuensi karena mengarahkan upaya untuk mengalihkan suara pemilih untuk memenangkan Donald Trump. Biden bahkan mengatakan bahwa konsekuensi akan segera diterima oleh pemimpin Rusia itu.

"Dia akan membayar harganya," kata Biden kepada ABC News dalam wawancara yang disiarkan Rabu (17/3).
Ditanya apa konsekuensinya, dia berkata, "Kamu akan lihat sebentar lagi."

Ditanya apa konsekuensinya, dia berkata, "Kamu akan lihat sebentar lagi."

Komentarnya muncul setelah laporan intelijen AS pada hari Selasa (16/3) mendukung tuduhan lama bahwa Putin berada di balik campur tangan pemilihan Moskow, sebuah tuduhan yang disebut Rusia tidak berdasar.

Namun demikian, Biden juga mencatat bahwa ada sejumlah hal yang harus dilakukan untuk kepentingan bersama antara dia dan Putin.

"Ada tempat-tempat yang menjadi kepentingan bersama kita untuk bekerja sama seperti memperbarui perjanjian nuklir START," ujarnya seraya menambahkan bahwa dia sangat mengenal Putin.

"Saya mengenal Putin cukup baik," kata Biden, menekankan bahwa pengalamannya selama berhubungan dengan banyak pemimpin dunia membuatnya bisa mengenal orang lain.

Saat ditanya jika memang mengenal Putin dengan sangat baik apakah Biden yakin bahwa Putin memiliki jiwa sebagai 'pembunuh',  secara mengejutkan Biden menjawab, "ya!".

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya