Berita

Ketua DPD Demokrat Banten, Iti Octavia Jayabaya dan pengurus mendatangi KPU Banten untuk menyerahkan susunan pengurus yang sudah terdaftar di Sispol KPU RI/RMOLBanten

Politik

Lawan KLB Abal-Abal, Demokrat Banten Serahkan Daftar Pengurus Sah Sesuai Sispol Ke Kemenkumham Dan KPU Banten

SELASA, 16 MARET 2021 | 11:22 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

DPD Partai Demokrat Banten mengunjungi Kanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) dan KPU Provinsi Banten, Kota Serang, Senin (15/3).

Kunjungan tersebut dipimpin langsung Ketua DPW Demokrat Banten, Iti Oktavia Jayabaya. Mereka menyerahkan data pengurus Demokrat yang sah di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Kami ingin menyampaikan data DPD Demokrat dan seluruh DPC ini yang terdaftar di Sispol (Sistem Informasi Partai Politik)," ujar Iti Jayabaya, dikutip Kantor Berita RMOLBanten.


Iti menegaskan, penyerahan data tersebut sebagai bukti daftar pemilik suara yang sah di internal partai Demokat. Sehingga, jika terdapat nama di luar data kepengurusan Demokrat Banten dipastikan tidak sah.

Artinya, Demokrat versi KLB abal-abal tidak perlu diverifikasi KPU.

"Kita tegaskan tidak ada yang lain mengatasnamakan Demokrat Banten. Jadi, kita tidak pernah mendelegasikan yang lain," katanya.

"Kalau sekarang lagi ramai GPK-PD (Gerakan Pengambil Alihan Kepemimpinan Partai Demokrat) di Banten seluruh DPC solid, tidak tergoyahkan," sambung Iti.

Sementara, Ketua KPU Banten Wahyul Furqon memastikan hingga saat ini belum ada kelompok lain yang mengatasnamakan Demokrat berkunjung ke KPU.

Jadi, tegas Furqon, DPD Demokrat Banten di bawah kepemimpinan Iti Jayabaya yang pertama menyerahkan data ke KPU.

"Seperti yang disampaikan Ibu Ketua tadi, belum ada lagi kelompok lain datang ke sini, faksi KLB belum ada," terang Furqon.

Furqon menambahkan, berkenaan dengan situasi internal Demokrat maka keputusan KPU di Daerah tetap akan merujuk hasil KPU RI.

"Terkait KLB ini kebijakan kami ada di Sipol, kami masih menunggu arahan dari KPU Pusat," tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya