Berita

Sri Lanka akan melarang penggunaan burqa/Net

Dunia

Sri Lanka Akan Larang Penggunaan Burqa Dan Tutup Seribu Madrasah

MINGGU, 14 MARET 2021 | 07:21 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sri Lanka akan melarang penggunaan burqa dan menutup lebih dari seribu sekolah Islam dengan alasan keamanan nasional.

Demikian pengumuman yang disampaikan oleh Menteri Keamanan Publik Sarath Weerasekera dalam konferensi pers pada Sabtu (13/3), seperti dikutip Reuters.

Weerasekera mengungkap, pihaknya telah menandatangani proposal larangan burqa yang dikenakan oleh beberapa wanita Muslim untuk diajukan ke kabinet pada Jumat (12/3).


"Pada masa-masa awal kami, wanita dan gadis Muslim tidak pernah mengenakan burqa. Itu adalah tanda ekstremisme agama yang muncul baru-baru ini. Kami pasti akan melarangnya," ujarnya.

Selain itu, Weerasekera juga menyatakan, pemerintah berencana untuk menutup lebih dari seribu madrasah yang disebutnya melanggar kebijakan pendidikan nasional.

"Tidak ada yang bisa membuka sekolah dan mengajarkan apa pun yang Anda inginkan kepada anak-anak," jelas dia.

Kebijakan untuk melarang penggunaan burqa dan menutup madrasah dilakukan oleh Sri Lanka di tengah ketegangan dengan komunitas Musim karena pemerintah memerintahkan semua korban Covid-19 untuk dikremasi.

Kewajiban kremasi itu kemudian dicabut awal tahun ini setelah mendapatkan kritik dari Amerika Serikat (AS) dan kelompok hak asasi internasional.

Sri Lanka yang mayoritas Buddha saat ini berupaya untuk membasmi ekstremisme. Khususnya setelah peristiwa pemboman gereja dan hotel oleh militan pada 2019 yang menewaskan 250 orang.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya