Berita

Pangeran Harry dan Meghan Markle, bersama putra mereka, Archie/Net

Dunia

Anggap Meghan Markle Jadi Perempuan Pencari Kekuasaan, Legislator Australia Dikecam Menteri

RABU, 10 MARET 2021 | 17:22 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Seorang anggota parlemen Australia, Jarrod Blejie mengkritik Meghan Markle setelah wawancaranya bersama Oprah Winfrey yang ditayangkan pada 7 Maret.

Lewat unggahan di Twitter pada Selasa (9/3), Blejie mengatakan Meghan berusaha untuk menghancurkan Kerajaan Inggris karena menikah dengan "pangeran yang salah".

"Masalahnya dimulai ketika aktris Amerika, Meghan Markle diberi tahu bahwa William akan menjadi raja, bukan Harry. Pada saat itulah dia menyadari bahwa dia menikah dengan pangeran yang salah," cuit Blejie, seperti dikutip Sputnik.


"Jadi jika dia tidak bisa menjadi ratu masa depan, dia akan berusaha untuk menjatuhkan institusi tersebut. Mahkota akan menang!" tambahnya.

Cuitan tersebut tak ayal langsung memicu kontroversi.

Menteri Hubungan Industrial Australia Grace Grace menggambarkan pernyataan Bleijie mengecewakan dan dapat mengirimkan pesan yang salah untuk generasi muda, terutama anak perempuan.

"Meghan Markle bukanlah orang yang dia nikahi. Dia wanita yang kuat dan sukses dengan haknya sendiri. Anak muda saat ini pantas mendapatkan yang lebih baik. Sungguh mengecewakan bahwa selama seminggu di mana kita merayakan kesuksesan wanita di seluruh dunia, kita ada seorang anggota di DPR ini yang pada dasarnya mengatakan bahwa Meghan Markle adalah seorang penggali emas," ujar Grace.

Wawancara Harry dan Meghan sendiri memberikan berbagai klaim kontroversial mengenai Kerajaan Inggris yang memicu penghapusan monarki di Inggris Raya.

Beberapa klaim termasuk bagaimana anggota kerajaan khawatir mengenai warna kulit putra Meghan, Archie, hingga bagaimana Meghan mengungkap sempat memiliki pikiran untuk bunuh diri.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya