Berita

Ketua DPC Demokrat Kota Bengkulu, Suhartono/RMOLBengkulu

Politik

Tegaskan Loyal Ke AHY, Demokrat Kota Bengkulu: KLB Sibolangit Keterlaluan

MINGGU, 07 MARET 2021 | 00:21 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kongres Luas Biasa (KLB) yang mengatasnamakan Partai Demokrat yang digelar di Hotel The Hill Sibolangit, Deliserdang, Sumatera Utara, pada Jumat kemarin (5/3) dinilai keterlaluan. Karena dilakukan dengan dasar niat yang tidak baik dan cara-cara yang buruk.

"Kita melihat ini sudah keterlaluan berani melakukan KLB tanpa memenuhi syarat KLB, AD/ART, sesuai dengan UU partai politik yang berlaku," kata Ketua DPC Demokrat Kota Bengkulu, Suhartono kepada Kantor Berita RMOLBengkulu, Sabtu (6/3).

Dalam pasal 81 ayat 4 AD/ART Partai Demokrat, jelas menjabarkan bahwa Kongres Luar Biasa (KLB) dapat diadakan atas permintaan Majelis Tinggi atau sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah pimpinan daerah (DPD) dan 1/2 dari 514 dewan pimpinan cabang (DPC) yang kemudian disetujui oleh ketua Majelis Tinggi.

Kenyataannya, hanya 34 DPC yang mengusulkan KLB di Siboloangit. Artinya hanya 7 persen dari seharusnya minimal 50 persen, sehingga KLB di Deliserdang tidak memenuhi syarat.

Suhartono mengaku jika seluruh kader Partai Demokrat di Kota Bengkulu tetap solid dan loyal untuk Ketum AHY. Ia juga mengatakan jika seluruh kader tetap patuh terhadap cita-cita dan instruksi dari ketua umum.

"Kami memastikan kalau seluruh kader demokrat Kota Bengkulu tetap solid dan setia untuk Ketum AHY. Kita semua taat dan akan tetap bersikap sesuai dengan koridor maupun ketetapan dalam AD/ART," kata Suhartono.

Dirinya juga mengajak kepada seluruh kader agar bersama-sama memperkuat silaturahmi dan konsolidasi di internal partai. Lanjut Suhartono, kudeta merupakan sikap inkonstitusional yang sangat bertentangan dengan aturan manapun.

"Kami seluruh kader Demokrat Kota Bengkulu tetap solid, loyal, dan patuh hanya kepada Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan kepengurusan sah hasil Kongres V. Kami menyatakan dengan tegas menolak segala upaya inkonstitusional dalam bentuk apapun baik dari internal ataupun eksternal partai," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya