Berita

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menyerahkan bantuan di Desa Bumi Agung KecamatanTegineneng, Pesawaran/Ist

Politik

Kepada Guru Honorer Di Pesawaran, Sekjen Gerindra Janji Akan Perjuangan Harapan Mereka

SELASA, 02 MARET 2021 | 15:10 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kunjungan Wakil Ketua MPR yang juga Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, di Desa Bumi Agung Kecamatan Tegineneng, Pesawaran, Lampung, pada Senin (1/3), dimanfaatkan oleh para guru honorer untuk menyampaikan keluhan mereka.

Dari sejumlah keluhan yang disampaikan para guru honorer, terbanyak adalah mengenai upah yang diterima terlalu minim, sehingga tidak cukup untuk memenuhi biaya hidup saat ini.

Para guru honorer juga menyampaikan juga tentang status mereka yang sampai saat ini tidak ada kepastian untuk diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Seorang guru honorer di SDN 13 Negerikaton, Purwanto (55), juga mengeluhkan upah yang diterimanya selama ini. Ia berharap Muzani bisa membantu agar guru honorer bisa mendapatkan upah yang layak.

“Saya minta Pak Ahmad Muzani bisa menyampaikan keluhan kami kepada Pemerintah Pusat, saya sudah lama sekali menjadi guru honorer namun upah yang saya terima sangat minim dan sampi saat ini belum ada kepastian menjadi PNS,” ujar Purwanto, dikutip Kantor Berita RMOLLampung.

“Jika ada Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K) tolong berikan kami kesempatan untuk lolos tanpa melalui tes. Jangan lihat dari usia kami, lihatlah dari pengabdian kami untuk mencerdaskan generasi penerus bangsa,” tandasnya.

Sementara itu, Koordinator Kecamatan (Korcam) Negeri Katon, Rismalena menerangkan, saat ini terdapat 256 tenaga honorer dengan latar belakang pendidikan S1 di Kecamatan Negerikaton.

Ia pun menyampaikan harapannya kepada Muzani agar bisa memberikan solusi atas keluhan yang sudah disampaikan para tenaga honorer.

Dari seluruh keluhan yang sudah disampaikan para guru honorer, Muzani akan mendorong Pemkab Pesawaran agar dapat menggunakan APBD untuk memperhatikan nasib para guru honorer.

“Keluhan yang sudah disampaikan nantinya akan saya sampaikan ke pusat untuk dibahas bersama Mendikbud untuk menemukan solusinya,” ujar Ahmad Muzani.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya