Berita

Ekonom senior, DR Rizal Ramli/Net

Politik

Anggaran Covid-19 Dipotong Demi Bancakan Infrastruktur, Rizal Ramli: Kalian Rakus!

SENIN, 01 MARET 2021 | 10:12 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemerintah tampaknya bakal kembali menggenjot pembangunan infrastruktur pada tahun ini. Hal ini terlihat dari melonjaknya anggaran infrastruktur untuk 2021 yang mencapai Rp 414 triliun.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan RI tersebut, anggaran infrastruktur melonjak drastis dibanding 2020 yang mencapai 281,1 triliun. Bahkan juga lebih besar dibanding 2019 (Rp 394,1 triliun) dan 2018 (Rp 394 triliun).

Ironisnya, kenaikan anggaran infrastruktur ini berbanding terbalik dengan anggaran kesehatan. Pada 2019, anggaran kesehatan yang diprioritaskan untuk menangani pandemi Covid-19 mencapai Rp 212,5 triliun.


Tahun ini, angka tersebut dipangkas menjadi Rp 169,7 triliun. Boleh jadi pengurangan anggaran kesehatan itu untuk 'mendukung' infrastruktur yang naik hampir 50 persen.

"Semula, saya paham investasi infrastruktur. Tapi ternyata kebanyakan 3 O (oversupply, overprice, overloan) yang semakin merugikan," kritik ekonom senior DR Rizal Ramli, melalui akun Twitter pribadinya, Senin (1/3).

"Oh ternyata karena bancakannya 10-20%, pantes semangat, sehingga budget covid dipotong dari 212 T jadi 169 T, infrastruktur naik 281 T ke 414 T. Kalian rakus," tegas RR, sapaan akrabnya.

Ditambahkan RR, hal ini menunjukkan pemerintah tidak ada prioritas dalam menghadapi krisis, dengan mengurangi anggaran covid dan justru memilih menggenjot infrastuktur.

"Tidak punya prioritas, sulit untuk keluar cepat dari kritis. Walaupun penggunaan rendah, bancakan (mark up) infrastruktur 10-20% sangat menggiurkan! @bpkri kok diem aja?" tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya