Berita

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane/Net

Hukum

Insiden Di Cengkareng Tewaskan 3 Orang, IPW: Hukum Mati Pelaku Dan Copot Kapolres Jakbar!

KAMIS, 25 FEBRUARI 2021 | 12:37 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Insiden penembakan yang menewaskan tiga orang dan satu orang terluka di kafe kawasan Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat pada Kamis dinihari (25/2) pukul 04.30 WIB, telah mencoreng wajah kepolisian.

Sebab, aksi brutal tersebut diduga dilakukan oknum anggota Polsek Kalideres yang masuk dalam wilayah Polres Jakarta Barat.

"IPW mendesak oknum polisi yang diduga sebagai pelaku penembakan dijatuhi hukuman mati dan Kapolres Jakarta Barat harus segera dicopot dari jabatannya," kata Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane, melalui keterangannya, Kamis (25/2).


Menurut Neta, ada dua alasan kenapa Kapolres Jakarta Barat harus dicopot dari jabatannya.

"Pertama, sebagai penanggungjawab keamanan wilayah dia membiarkan ada kafe yang buka hingga pukul 04.00, padahal saat ini tengah pandemi Covid 19," jelas Neta, dikutip Kantor Berita RMOLJakarta.

Alasan kedua, Kapolres kurang memperhatikan perilaku anak buahnya hingga terjadi peristiwa brutal yang diduga dilakukan anak buahnya di wilayah hukumnya.

Berdasarkan data IPW, aksi penembakan yang diduga dilakukan anggota polisi yang mengakibatkan 3 orang tewas dan 1 luka itu terjadi pada Kamis dini hari (25/2).

"TKP-nya di RM Kafe RT 12/04 Cengkareng Barat, Jakarta Barat. Pelaku diduga berinisial CS anggota Polsek Kalideres, Jakarta Barat," ungkap Neta.

Sedangkan ketiga korban tewas adalah S (anggota TNI AD/keamanan RM kafe), FSS (waiters), dan M (kasir RM Kafe). Sedangkan korban luka H (Manager RM Kafe).

Aksi brutal tersebut berawal saat pelaku datang sekira pukul 02.00 WIB bersama temannya yang berinial P dan langsung memesan minuman.

Karena kafe siap-siap tutup dan pelanggan lain sudah membubarkan diri, waiters lalu menagih pembayaran minuman sebesar Rp 3.335.000.

"Namun korban tidak mau membayar. Selanjutnya korban S selaku keamanan menegur pelaku dan terjadi cekcok mulut," kata Neta.

Tiba-tiba pelaku mengeluarkan senjata api dan ditembakkan kepada ketiga korban secara bergantian.

Kemudian pelaku keluar kafe sambil menenteng senjata api di tangan kanannya dan dijemput temannya dengan menggunakan mobil.

"Saat ini pelaku sudah diamankan di Polsek Kalideres," tambahnya.

Neta menilai aksi brutal tersebut sangat memprihatinkan. Sebab kasus tembak mati 6 laskar FPI di Km 50 tol Cikampek saja belum klir hingga saat ini.

"Sekarang Polda Metro Jaya masih harus menghadapi kasus tembak mati tiga orang di Cengkareng. Parahnya lagi korban yang ditembak adalah anggota TNI," pungkas Neta.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya