Nama Presiden Joko Widodo ternyata masih dielukan rakyat untuk jadi presiden. Setidaknya hal itu tercermin dari survei terbaru yang dirili Lembaga Survei Indonesia (LSI), Senin (22/2).
Dalam survei ini, responden diberi pertanyaan top of mind tentang siapa yang akan dipilih jika pemilihan presiden digelar hari ini.
Sebanyak 18 persen menjawab nama Joko Widodo sebagai pilihan. Sementara nama mantan rival Jokowi di Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo Subianto berada di posisi kedua dengan 12 persen.
Nama lain yang paling banyak dipilih responden survei bertajuk “Evaluasi Publik Terhadap Kondisi Peluang Terhadap Kondisi Nasional dan Peta Awal Pemilu 2024†itu adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 5,7 persen.
Sementara nama selanjutnya adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (3,5 persen), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (2,6 persen), Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (2,5 persen), dan Menteri Sosial Tri Rismaharini (2,3 persen).
Selanjutnya ada Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan 1,4 persen dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 1,1 persen. Sementara nama lain di bawah 1 persen.
Survei digelar pada 25 hingga 31 Januari 2021 dan dilakukan oversample di 11 provinsi masing-masing sebanyak 100 responden, dengan total sample yang dianalisis pada laporan ini sebanyak 2.300 responden.
Survei ini menggunakan metode multistage random sampling 1.200 responden sebagai sampel basis. Dengan margin of error dari ukuran sampel tersebut sebesar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
