Berita

Anggota Ombudsman RI/Net

Politik

Ribuan Orang Positif Corona Masuk Indonesia, Pemerintah Diminta Kurangi Jumlah Kunjungan WNA

MINGGU, 21 FEBRUARI 2021 | 10:57 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Indonesia harus memperketat pintu masuk jalur udara dan mengurangi jumlah warga negara asing yang masuk. Hal ini guna menekan angka lonjakan kasus positif Covid-19.

Begitu saran pengamat penerbangan Alvin Lie menanggapi data bahwa ribuan orang yang datang ke tanah air terkonfirmasi positif Covid-19 terhitung sejak tanggal 28 Desember 2020 silam.

“Sebaiknya kita melakukan pengurangan warga negara asing (WNA) ke Indonesia,” tuturnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (21/2).

Anggota Ombudsman RI ini mengurai bahwa Indonesia bisa tetap membuka diri bagi orang asing. Asalkan peraturan yang ada diperketat.

Contohnya, usai melakukan PCR, para pendatang dari luar negeri harus dikarantina agar benar-benar negatif dari Covid-19 sebelum memasuki pesawat.

“Itulah yang sering saya serukan, idealnya itu setelah dilakukan uji Covid-19 PCR orang itu sudah dikarantina dulu tidak ke mana-mana, tidak ketemu siapa-siapa sampai masuk ke pesawat,” katanya.

Namun hal itu sulit dilakukan lantaran butuh biaya besar untuk mereka yang hendak ke Indonesia.

“Tapi kan itu menjadi sangat tidak praktis dan mahal. Tapi kalau kita mau melindungi negara kita ya kita berlakukan seperti itu,” tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya