Berita

Jumpa pers Median terhadap hasil survei bertajuk 'Persaingan ketat Kursi Gubernur DKI', Senin (15/2)/Repro

Politik

Survei Pilkada DKI: Elektabilitas Anies Masih Tertinggi, Nama Risma, Sandi Dan AHY Di Bawah

SENIN, 15 FEBRUARI 2021 | 12:55 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sejumlah nama tokoh betengger diurutan teratas hasil survei Median, karena memiliki elektabiltas yang tinggi untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Direktur Eksekutif Median, Rico Marbun menjelaskan, timnya memberikan 16 nama tokoh kepada 400 responden yang tercatat secagai warga DKI Jakarta untuk memilih salah satunya.

"Paling tinggi tetap Anies Baswedan di angka 42,5 persen. Disusul oleh Ibu Risma 23,5 persen, Sandiaga Uno 5,5 persen, AHY 3,5 persen," ujar Rico dalam jumpa pers virtual hasil rilis Median bertajuk 'Persaingan ketat Kursi Gubernur DKI'," Senin (15/2).


Kemudian, Median juga menemukan sebagain dari empat nama tersebut elektabilitas naik, jika dibanding dengan hasil surveinya di bulan Juli 2020.

Di mana, Anies Baswedan pada bulan Juli 2020 elektabilitasnya sebesar 40 persen, sementara sekarang 42,5 persen. Bahkan, Tri Rismaharini tren elektabilitasnya melonjak naik, dari 4,2 persen pada Juli 2020 menjadi 23,5 persen di hasil survei Median hari ini.

"Ibu Risma naik hampir 6 kali lipat. Mungkin itu terjadi karena setelah diangkat menjadi Menteri Sosial oleh Pak Jokowi," kata Rico.

"Terlihat exposure atas kegiatan Ibu Risma sangat tinggi, dan publik sebenarnya juga sudah menunggu-nunggu apakah Ibu Risma akan menjadipenantang kuat Pak Anies Baswedan," sambungnya.

Sementara itu, nama Sandiaga Salahuddin Uno yang pada bulan Juli 2020 punya elektabilitas sebesar 14,2 persen turun drastis menjadi 5,5 persen di survei Median hari ini.

"Adapun AHY mengalami penurunan tipis dari 4,2 persen (pada Juli 2020) ke 3,5 persen," demikian Rico Marbun.

Adapun nama tokoh lain yang yang ada di 16 besar setelah 4 nama ini antara lain Ahok dan Haji Lulung (2 persen), Triwiksana dan Ady Wijaya (1,5 persen), Prasetyo Edi, Baim Wong, Rahmat Effendi, Mohamad Taufik, Khoirudin, Eko Patrio dan Riza Patria (0,5 persen).

Survei terkait Pilkada DKI Jakarta ini dilaksanakan Median mulai 31 Januari hingga 3 Februari 2021. Motede yang dipakai ialah interview secara langsung 400 warga DKI Jakarta.

Margin of error survei ini sbesar kurang lebih 4,9 persen, dan tingkat kepercayaannya 95 persen. Responden dipilih secara acak dan proporsional sesuai populasi dan gender.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya