Berita

Mantan Ketua PP Muhammadiyah Saleh Partaonan Daulay/RMOL

Politik

Saleh Daulay: Presiden Tak Masalah Dikritik, Kok Segelintir Orang ITB Bilang Din Syamsuddin Radikal?

MINGGU, 14 FEBRUARI 2021 | 18:15 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Mantan Ketua MUI Din Syamsuddin dilaporkan oleh GAR ITB kepada KASN atas dugaan pelanggaran kode etik dan perilaku terkait radikalisme.

Menanggapi hal tersebut, mantan Ketua PP Muhammadiyah Saleh Partaonan Daulay pun tidak bisa menyembunyikan kekesalannya.

Menurutnya, Din Syamsuddin sebagai akademisi dan tokoh nasional selalu melayangkan kritik semata-mata untuk membangun pemerintah.

“Kalau misalnya beliau mungkin menyampaikan satu, dua kritik kepada pemerintah, itu harus dipastikan bahwa kritik beliau itu dalam konteks membangun Indonesia,” tegas Saleh kepada wartawan, Minggu (14/2).

Ketua Fraksi PAN DPR RI ini mengatakan dalam sistem demokrasi yang dianut Indonesia, perlu adanya kritik untuk membangun.

“Saya pastikan Pak Din Syamsuddin tidak ada niat sedikit pun berniat buruk, berniat jahat dan membenci dalam kritiknya itu,” katanya.

Menurutnya, hal itu harus dimaknai sebagai  tugas Din Syamsuddin sebagai seorang profesor, tokoh umat, tokoh bangsa dan juga sebagai warga negara.

“Presiden kan juga sudah menyatakan enggak apa-apa kalau dikritik. Kenapa kok ada sekelompok kecil orang di ITB yang mengatakan seperti itu,” tegasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Mudahkan Milenial dan Gen Z Miliki Hunian di Bali, BTN Tawarkan Skema Khusus

Sabtu, 27 April 2024 | 01:36

Sikap Ksatria Prabowo Perlu Ditiru Para Elite Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 01:11

Gus Fawait Resmi Didukung Gerindra Maju Bacabup Jember

Sabtu, 27 April 2024 | 00:59

Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Bisa Dinginkan Suhu Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 00:31

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi PT Timah, 3 Orang Langsung Ditahan

Jumat, 26 April 2024 | 23:55

Menlu RI Luncurkan Buku "Menghadirkan Negara Hingga Ujung Dunia" di HWPA Award 2023

Jumat, 26 April 2024 | 23:37

Indonesia Tim Pertama yang Jebol Gawang Korsel, Pimpinan Komisi X: Prestasi yang Patut Diapresiasi

Jumat, 26 April 2024 | 23:33

Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer

Jumat, 26 April 2024 | 23:21

Menlu RI: Jumlah Kasus WNI di Luar Negeri Melonjak 50 Persen Jadi 53.598

Jumat, 26 April 2024 | 23:06

Ubedilah: 26 Tahun Reformasi, Demokrasi Memburuk

Jumat, 26 April 2024 | 23:01

Selengkapnya