Berita

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra/Net

Politik

Demokrasi Terjerembab Di Titik Nadir, Demokrat Nyalakan Lampu Kuning

MINGGU, 14 FEBRUARI 2021 | 07:39 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

UU 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) seharusnya digunakan untuk melindungi masyarakat dari penyalahgunaan transaksi elektronik. Tapi kekinian, malah dijadikan alat gebuk untuk yang berbeda pendapat.

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra pun menyebut bahwa demokrasi Indonesia saat ini memang sedang terjerembab di titik nadir. Di mana orang berpendapat pun orang mulai khawatir.

Mengutip data Jaringan Kebebasan Berekspresi Asia Tenggara SAFEnet dan Amnesty International, Herzaky mengatakan bahwa kasus kebebasan berekspresi yang terkait UU ITE telah naik lebih dari tiga kali lipat di era pemerintahan Joko Widodo dibandingkan pemerintahan SBY.

“Dari 74 kasus pada masa pemerintahan SBY (2009 hingga 2014) menjadi 233 kasus pada pemerintahan Jokowi (2014 hingga 2019),” urainya kepada wartawan, Minggu (14/2).

Atas dasar itu, sambung Herzaky, menjadi wajar jika publik skeptis merespon pernyataan Presiden Joko Widodo yang meminta masyarakat aktif mengkritik. Menurutnya, bukan masyarakat yang kurang aktif mengkritik, melainkan pemerintah yang seakan tak bisa menerima kritik.

“Ada pandangan yang berkembang di publik, kalau sedikit kritik saja ke pemerintah, bakal langsung ditangkap. Dijerat dengan UU ITE. Gagal dengan UU ITE, digunakanlah aturan terkait Covid-19,” sambungnya.

Selain itu, ada juga ancaman serbuan para buzzer di media sosial. Serangan berupa fitnah dan hoax, bahkan doxing merupakan hal yang sering kali terjadi terhadap pengkritik kebijakan pemerintah. Komunikasi di dunia maya, tak lagi nyaman akibat kehadiran para buzzer ini.

“Kenyataan ini memberikan lampu kuning untuk demokrasi Indonesia,” tegasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya