Berita

KPK akan mendalami hasil temuan MAKI dalam kasus korupsi bantuan sosial/RMOL

Hukum

Kode 'Bina Lingkungan' Dan Dugaan Keterlibatan Anggota DPR Selain PDIP Jadi Fokus Baru KPK Di Kasus Bansos

RABU, 10 FEBRUARI 2021 | 13:35 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan terus mendalami kode 'Bina Lingkungan' dalam pengadaan bantuan sosial (bansos) dan dugaan keterlibatan anggota DPR RI selain dari PDIP.

Hal itu disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri, atas adanya temuan dari Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) terkait kasus korupsi bansos.

Dalam temuan MAKI, terdapat kode 'Bina Lingkungan' yang diduga melibatkan pejabat eselon I di Kementerian Sosial (Kemensos) berinisial PN dan anggota DPR RI berinisial ACH.


Kode 'Bina Lingkungan' yang diduga diinisiasi oleh ACH tersebut menjadi dalih agar 12 perusahaan mendapatkan proyek pengadaan bansos dan disetujui oleh PN.

"Segala informasi yang KPK terima dipastikan akan dikonfirmasi ke saksi-saksi yang kami panggil," ujar Ali kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (10/2).

Namun demikian, kata Ali, pihaknya tidak bisa menyampaikan secara detail hasil pemeriksaan lantaran perkara kasus dugaan suap bantuan sosial (bansos) sembako untuk wilayah Jabodetabek 2020 yang menjerat Juliari Peter Batubara (JPB) saat menjabat sebagai Menteri Sosial itu masih berjalan.

Dua politisi PDIP yakni Herman Herry dan Ihsan Yunus disebut-sebut terlibat dalam perkara yang menjerat Juliari yang juga merupakan Wakil Bendahara Umum (Wabendum) DPP PDIP.

Dugaan ini makin kuat karena penyidik KPK sudah memeriksa saksi-saksi yang diduga terafiliasi dengan dua politisi PDIP itu.

Bahkan, Ihsan Yunus maupun adiknya yang bernama Muhammad Rakyan Ikram juga telah dipanggil oleh penyidik.

Sejauh ini, hanya Ihsan Yunus yang belum memenuhi panggilan penyidik dengan alasan surat panggilan pemeriksaan dari penyidik belum diterima.

Penyidik juga telah menggeledah rumah orang tua Ihsan Yunus yang terletak di Jalan Raya Hankam, Cipayung, Jakarta Timur pada 12 Januari lalu. Pada hari yang sama, rumah staf Ihsan di Perum Rose Garden, Jatikramat, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat juga digeledah tim KPK.

Dugaan keterlibatan Ihsan makin menguat setelah namanya muncul pada saat penyidik KPK melakukan rekonstruksi atau reka ulang adegan.

Ihsan diduga melakukan sebuah pertemuan dengan tersangka Matheus Joko Santoso (MJS) pada Februari 2020 di Gedung Kementerian Sosial (Kemensos).

Ihsan juga diduga mengutus seseorang bernama Agustri Yogasmara alias Yogas untuk melakukan pertemuan serta menerima uang sebesar Rp 1,5 miliar lebih dan 2 unit sepeda Brompton dari tersangka Harry Van Sidabuke.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Tiga Jaksa di Banten Diberhentikan Usai jadi Tersangka Dugaan Pemerasan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:59

Bakamla Kukuhkan Pengawak HSC 32-05 Tingkatkan Keamanan Maritim

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:45

Ketum HAPPI: Tata Kelola Sempadan Harus Pantai Kuat dan Berkeadilan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:05

11 Pejabat Baru Pemprov DKI Dituntut Bekerja Cepat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:51

Koperasi dan Sistem Ekonomi Alternatif

Sabtu, 20 Desember 2025 | 04:24

KN Pulau Dana-323 Bawa 92,2 Ton Bantuan ke Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:50

Mutu Pangan SPPG Wongkaditi Barat Jawab Keraguan Publik

Sabtu, 20 Desember 2025 | 03:25

Korban Bencana yang Ogah Tinggal di Huntara Bakal Dikasih Duit Segini

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:59

Relawan Pertamina Jemput Bola

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:42

Pramono dan Bang Doel Doakan Persija Kembali Juara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 02:25

Selengkapnya