Berita

Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief/Net

Politik

Usai Tumpas Kudeta, Demokrat Pertimbangkan Buka Mimbar Bebas Demokrasi

MINGGU, 07 FEBRUARI 2021 | 07:46 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Partai Demokrat menyampaikan rasa terima kasih kepada sejumlah pihak yang memberi dukungan pada mereka dalam menghadapi upaya pengambilalihan secara paksa.

“Terima kasih atas simpati, dukungan dan solidaritas,” ujar Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief dalam akun Twitter pribadinya, Minggu (7/2).

Andi Arief menjelaskan bahwa upaya kudeta yang turut melibatkan pejabat negara di lingkaran Istana ini memang bukan semata-mata soal Partai Demokrat. Melainkan masalah demokrasi.


Atas alasan itu, Partai Demokrat kini mempertimbangkan usulan agar ada mimbar bebas di kantor pusat mereka yang berada di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat.

“Usulan agar membuka mimbar bebas demokrasi di kantor DPP Proklamasi sedang kami pertimbangkan,” tegasnya.

Andi Arief sebelumnya memastikan bahwa kudeta berhasil ditumpas kurang dari 24 jam. Bahkan dia menyebut upaya tersebut sebagai kudeta tengsin atau kudeta yang ketahuan.

“Pelakunya sudah terifentifikasi jelas. Sekarang tergantung Pak Jokowi, apakah kantor kepresidenan akan terus terbebani sampai 2024 atau tidak. Jika tidak diberhentikan, saya khawatir masyarakat akan menuduh ada keterlibatan,” tuturnya.

Terlepas dari itu, Andi Arief menyebut bahwa Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko yang terlibat dalam upaya kudeta ini sudah ditegur Presiden Jokowi. Dia berharap mantan panglima TNI tersebut tidak mengulangi perbuatan tercela terhadap Partai Demokrat.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya