Berita

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan/Net

Dunia

Presiden Erdogan Godok Penyusunan Konstitusi Baru Turki

SELASA, 02 FEBRUARI 2021 | 09:51 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengungkap, Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) dan koalisinya tengah menggodok penyusunan konstitusi baru.

Itu dilakukan empat tahun setelah Erdogan merombak konstitusi sebelumnya sehingga ia dapat terus berkuasa.

"Mungkin, sudah waktunya Turki untuk sekali lagi membahas konstitusi baru," ujar Erdogan usai rapat kabinet di Ankara pada Senin (1/2), seperti dikutip Reuters.

"Jika kami mencapai kesepakatan dengan mitra aliansi kami, kami dapat memobilisasi untuk konstitusi baru di masa mendatang," lanjutnya.

Erdogan juga menegaskan setiap proses akan dibagikan secara transparan kepada publik.

"Tidak peduli seberapa banyak kita berubah, tidak mungkin menghapus tanda-tanda kudeta dan pengawasan yang telah dimasukkan ke dalam semangat konstitusi," tegasnya.

Pernyataan Erdogan sendiri muncul setelah pemimpin Partai Gerakan Nasionalis (MHP), Devlet Bahceli menyarankan perubahan konstitusi untuk melarang Partai Demokratik Rakyat (HDP) yang pro-Kurdi.

Bahceli telah lama menjadi kritikus HDP seperti Erdogan. Ia menuduh partai itu terkait dengan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) meski HDP menentangnya.

"Menyusun konstitusi bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan di bawah bayang-bayang keompok terkait dengan organisasi teroris (PKK)," kata Erdigan tanpa menyebutkan nama partai secara spesifik.

Pada 2017, Turki telah memberikan suara untuk mendukung perubahan konstitusional, beralih dari demokrasi parlementer ke sistem presidensial eksekutif.

Erdogan terpilih sebagai presiden di bawah sistem baru pada 2018, dengan kekuatan eksekutif luas yang digambarkan oleh partai-partai oposisi sebagai "rezim satu orang".

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya