Berita

Mantan Menteri Urusan Pertahanan Timor Leste, Julio Tomas Pinto/Net

Dunia

Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Melorot, Rangking Timor Leste Naik, Mantan Menteri: Semoga CAC Sukses

JUMAT, 29 JANUARI 2021 | 15:24 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia pada tahun 2020 melorot tiga poin menjadi 37, dari sebelumnya 40 pada 2019.

Melorotnya IPK ini membuat Indonesia berada di posisi 102 dari 180 negara yang disurvei. Tahun lalu, Indonesia berada di ranking 85.

Demikian disampikan peneliti Transparency International Indonesia (TII) Wawan Suyatmiko dalam peluncuran IPK 2020 secara virtual, di Jakarta, Kamis (28/1).

Saat rangking Indonesia menurun, ada beberapa negara ASEAN yang IPK-nya malah naik, misalnya Tomor Leste. Timor Leste mengalami peningkatan dua poin dari 38 ke 40.

Artinya, saat ini IPK Timor Leste lebih baik dari Indonesia.

Mantan Menteri Urusan Pertahanan Timor Leste, Julio Tomas Pinto menyampaikan apresiasi kepada KPK-nya Timor Leste, yaitu Comissão Anti-Corrupção (CAC).

Menurut penulis buku "Dari Invasi ke Rekonsiliasi" yang sempat kuliah di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini, kerja keras CAC sudah mulai menunjukkan hasil.

"Terima kasih, Timor-Leste memiliki Comição Anti Corrupção yang bekerja keras. Semoga CAC sukses," kata Julio Tomas Pinto lewat akun Twitter miliknya @JulioPinto72, Jumat (29/1).

Julio Tomas Pinto mengomentari cover Koran Tempo edisi hari ini. Headlinenya soal "Gembos".

Dijelaskan, gerakan antikorupsi di ambang bahaya. IPK Indonesia menurut TII, melorot tiga poin, berada di bawah negara tetangga termasuk Timor Leste. Salah satu penyebabnya, revisi UU KPK oleh pemerintah dan DPR.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya