Berita

Belasan pengurus PAC Gerindra mengundurkan diri/RMOLJatim

Politik

Kecewa Pergantian Pengurus DPC, Belasan Pengurus PAC Gerindra Tuban Ramai-ramai Lepaskan Seragam Partai

JUMAT, 29 JANUARI 2021 | 08:00 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pergantian kepimpinan DPC Partai Gerindra Kabupaten Tuban rupanya membuat sejumlah kader kecewa. Alhasil, 13 pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerindra pun menyatakan mundur dari partai.

Mundurnya para pengurus itu setelah ada pergantian kepemimpinan DPC Partai Gerindra setempat. Hj Tri Astuti yang sebelumnya memimpin, kini digantikan Harry Susanto.

Penunjukkan Harry Susanto sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Tuban berdasarkan Surat Keputusan (SK) partai nomor 11-0817/Ktps/DPP-GERINDRA/2020. Sementara untuk jabatan Sekretaris DPC Gerindra Tuban masih dijabat Lutfi Firmansyah dan Bendahara Abdul Nafiq.


“Kami prihatin dengan adanya SK tersebut. Ada 13 PAC dari 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban yang mengundurkan diri,” kata Ketua PAC Partai Gerindra Bangilan, Mu’asyim, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (28/1).

Adapun 13 pengurus PAC yang mundur itu berasal dari Kecamatan Palang, Plumpang, Widang, Soko, Grabagan, Rengel, dan Semanding. Kemudian, Kecamatan Tuban Kota, Merakurak, Kerek, Bangilan, Bancar, dan Tambakboyo.

“Kami telah sepakat mundur, dan surat pengunduran diri akan kita sampaikan ke DPC hingga pusat,” tambah Mu’asyim.

Pengunduran diri para pengurus PAC ini dipicu proses keluarnya SK tersebut yang dinilai tidak demokratis dan muncul secara tiba-tiba. Termasuk, penunjukan Harry Susanto sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Tuban dinilai kurang tepat, sebab dia bukan kader asli partai.

“Yang menjadi ketua bukan dari unsur kader alias impor tidak jelas siapa itu yang ditunjuk sebagai Ketua DPC Gerindra Tuban, dan (Harry Susanto, red) tidak mempunyai sedikit keringat di Gerindra Tuban,” terang Mu'asyim.

Selain itu, para pengurus PAC juga melihat kepengurusan DPC Gerindra yang baru itu tidak solid. Sebab sebagian ada yang mengundurkan diri karena hanya dicantumkan namanya tanpa merasa pernah dihubungi sama sekali.

“Memohon kepada DPP Partai Gerindra untuk turun ke bawah untuk mendengarkan aspirasi kader dan pengurus Partai Gerindra Tuban,” harap Mu’asyim.

Mu’asyim juga memastikan para PAC Partai Gerindra yang mundur ini tidak mendukung siapapun alias netral. Tetapi, keluarga besar Gerindra Tuban mendukung proses kepartaian yang benar dan sehat.

“Kami tidak mendukung siapapun dalam hal ini. Tetapi, kita keluarga besar Gerindra Tuban mendukung sistem kepartaian yang benar-benar sehat. Benar-benar secara mekanisme kaderisasi dan benar dalam merumuskannya,” tegasnya.

Menanggapi hal itu, Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Tuban, Luthfi Firmansyah mengaku bahwa pengunduran diri sejumlah PAC belum diketahui dan disampaikan oleh pengurus. Namun begitu, dirinya akan tetap mendengarkan aspirasi dari bawah.

“Kabar itu belum disampaikan secara resmi, dan apa yang menjadi aspirasi mereka akan kita sampaikan ke DPP,” ucapnya.

Pengunduran diri para pengurus PAC itu ditandai dengan pelepasan baju partai Gerindra di salah satu rumah makan yang ada di Tuban.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

12 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Pantai Bondi Australia

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:39

Gereja Terdampak Bencana Harus Segera Diperbaiki Jelang Natal

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:16

Ida Fauziyah Ajak Relawan Bangkit Berdaya Amalkan Empat Pilar Kebangsaan

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:07

Menkop Ferry: Koperasi Membuat Potensi Ekonomi Kalteng Lebih Adil dan Inklusif

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:24

Salurkan 5 Ribu Sembako, Ketua MPR: Intinya Fokus Membantu Masyarakat

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:07

Uang Rp5,25 Miliar Dipakai Bupati Lamteng Ardito untuk Lunasi Utang Kampanye Baru Temuan Awal

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:34

Thailand Berlakukan Jam Malam Imbas Konflik Perbatasan Kamboja

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:10

Teknokrat dalam Jerat Patronase

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:09

BNI Dukung Sean Gelael Awali Musim Balap 2026 di Asian Le Mans Series

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:12

Prabowo Berharap Listrik di Lokasi Bencana Sumatera Pulih dalam Seminggu

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:10

Selengkapnya