Berita

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan/Net

Politik

Panggung Anies Tak Akan Sepi Tanpa Pilkada 2022, Justru Makin Luas

JUMAT, 29 JANUARI 2021 | 01:24 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Jalan politik Anies Baswedan diyakini akan tetap terbuka lebar meski nantinya gelaran pemilihan kepala daerah tahun 2022 dihapus.

Diketahui, Anies akan mengakhiri jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2022 mendatang. Namun demikian, UU 7/2017 tentang Pemilu menegaskan pilkada 2022 dan 2023 dilakukan serempak pada 2024 mendatang.

UU inilah yang dinilai akan menghambat Anies untuk kembali melanjutkan periode keduanya memimpin DKI Jakarta.

Namun demikian, Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar justru memiliki pandangan berbeda. Ia mengatakan, panggung politik Anies akan tetap ramai meski pilkada tahun depan dihilangkan.

"Tanpa Pilkada 2022, Anies tidak kehilangan panggung dan sepi. Justru panggung Anies lebih luas," kata Musni Umar di akun Twitternya, Kamis (28/1).

Setidaknya, ada beberapa alasan panggung Anies akan meluas bila Pilkada 2022 diundur di tahun 2024. Pertama, kata Musni Umar, Anies akan lebih punya waktu untuk keliling seluruh Indonesia silaturahmi dengan para tokoh di daerah dan ceramah di berbagai kampus.

"Kedua, berbagai lembaga internasional akan mengundang Anies untuk menjadi narasumber dalam berbagai kegiatan," kata dia.

Kemudian, Anies juga akan lebih bisa tampil di berbagai forum sebagai narasumber. "Kalaupun media mainstream tidak memberitakan, media sosial akan memberitakan secara luas," lanjutnya.

Hal yang tak kalah penting adalah, Anies Baswedan sudah memiliki elektabilitas dan kapabilitas. Maka, kata dia, ada Pilkada atau tidak ada Pilkada tahun 2022, Anies akan tetap menjadi magnet pemberitaan media, setidaknya media sosial.

"Isu yang berkembang di publik bahwa ditiadakan Pilkada 2022 untuk menjegal Anies juga akan mengundang simpati dan dukungan yang semakin meluas," tandasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya