Berita

Baliho Ridwan Kamil Capres 2024 di kawasan Jalan Wanaraja, Kabupaten Garut/Ist

Politik

Muncul Baliho Ridwan Kamil Capres 2024 Di Garut, Banser Jabar: Belanda Masih Jauh

RABU, 27 JANUARI 2021 | 18:13 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Keberadaan baliho berukuran besar yang menunjukkan dukungan bagi Gubenur Jabar Ridwan Kamil menjadi Capres 2024 di kawasan Jalan Wanaraja, Kabupaten Garut, mendapat sorotan masyarakat.

Sebagian justru menilai Ridwan Kamil (RK) belum layak maju sebagai capres pada 2024 mendatang.

Sebab, saat ini masih banyak pekerjaan rumah di Jawa Barat yang masih harus diselesaikan Gubernur. Termasuk terkait masih tingginya sebaran Covid-19 di Jawa Barat.


Komandan Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Banser Jabar, Yudi Nurcahyadi mengatakan, saat ini rakyat Indonesia masih memiliki Presiden hasil Pemilu 2019. Terlebih periode kedua Presiden Joko Widodo belum genap 2 tahun memimpin.

"Kurang elok, hari ini kita masih memiliki Presiden hasil Pemilu 2019. Artinya baru dua tahun menjabat," kata Yudi, Rabu (27/1), dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Ia menilai RK belum maksimal menuntaskan berbagai persoalan di Jabar sebagaimana janji kampanyenya. Saat kampanye RK menjanjikan jalan mulus di Jabar, namun hingga hari ini insfrastruktur belum bisa dikatakan bagus.

"Banjir Rancaekek saja belum bisa teratasi dan diselesaikan," ujarnya.

Pihaknya meminta RK fokus menyelesaikan dan merealisasikan janji-janji kampanyenya daripada memikirkan soal politik di 2024 yang masih jauh. Terlebih saat ini permasalahan sebaran pandemi Covid-19 di Jabar belum terkendali.

"Belanda masih jauh lah. Enggak usah terlalu geer sejak awal," ucapnya.

Bahkan menurut data yang dilansir Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Jabar termasuk penyumbang angka tertinggi infeksi Covid-19. Ia juga mengingatkan, agar RK memperbaiki sistem pendistribusian Bantuan Sosial (bansos) yang tidak efektif merambah ke masyarakat kalangan bawah.

"Selesaikan itu lah. Bansos Covid-19 juga benahi, jangan sampai kekacauan seperti yang sudah-sudah terulang kembali," tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya