Berita

Anggota Komisi IX DPR RI Muchammad Nabil Haroen/Net

Politik

153 WN China Masuk Indonesia, Kader Banteng: Pemerintah Harus Tegas

RABU, 27 JANUARI 2021 | 10:02 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kedatangan 153 warga negara China ke Indonesia melalui Terminal III Bandara Soekarno-Hatta, beberapa waktu lalu. Hal itu, membuat masyarakat meragukan upaya pemerintah dalam menekan sebaran Covid-19 yang sudah menembus 1 juta kasus. Termasuk upaya pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Anggota Komisi IX DPR RI Muchammad Nabil Haroen mendesak pemerintah untuk tegas dengan warga negara asing yang masuk wilayah NKRI. Apalagi pemerintah sudah membuat kebijakan pembatasan kepada mereka yang akan masuk wilayah Indonesia.

“Pemerintah harus tegas terkait dengan kebijakan pembatasan WNA dan PPKM,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (27/1).

Sekalipun dalam kasus ini, sambung Nabil, pihak imigrasi sudah meluruskan bahwa kedatangan mereka sesuai dengan dasar ketentuan khusus surat edaran Dirjen Imigrasi.

Di mana sebanyak 153 warga negara asing asal China itu terdiri dari 150 orang dengan izin tinggal terbatas (Itas) dan izin tinggal tetap (Itap), sedangkan 3 orang lainnya memegang visa diplomatik.

Legislator dari Fraksi PDI Perjuangan ini menegaskan pemerintah harus konsekuen dengan kebijakan-kebijakan yang ada, khususnya terkait WNA.

“Selama ini, banyak berita hoaks terkait dengan WNA karena informasi yang kurang jelas terkait itu. Maka, dari pihak Imigrasi harus lebih proaktif untuk menyampaikan informasi ke publik secara utuh agar tidak ada lagi pelintiran kebencian,” tandasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Mudahkan Milenial dan Gen Z Miliki Hunian di Bali, BTN Tawarkan Skema Khusus

Sabtu, 27 April 2024 | 01:36

Sikap Ksatria Prabowo Perlu Ditiru Para Elite Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 01:11

Gus Fawait Resmi Didukung Gerindra Maju Bacabup Jember

Sabtu, 27 April 2024 | 00:59

Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Bisa Dinginkan Suhu Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 00:31

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi PT Timah, 3 Orang Langsung Ditahan

Jumat, 26 April 2024 | 23:55

Menlu RI Luncurkan Buku "Menghadirkan Negara Hingga Ujung Dunia" di HWPA Award 2023

Jumat, 26 April 2024 | 23:37

Indonesia Tim Pertama yang Jebol Gawang Korsel, Pimpinan Komisi X: Prestasi yang Patut Diapresiasi

Jumat, 26 April 2024 | 23:33

Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer

Jumat, 26 April 2024 | 23:21

Menlu RI: Jumlah Kasus WNI di Luar Negeri Melonjak 50 Persen Jadi 53.598

Jumat, 26 April 2024 | 23:06

Ubedilah: 26 Tahun Reformasi, Demokrasi Memburuk

Jumat, 26 April 2024 | 23:01

Selengkapnya