Berita

Wakil Presiden RI Maruf Amin/Net

Politik

Banyak Diam, Pengamat: Wapres Mestinya Muncul, Ambil Peran

KAMIS, 21 JANUARI 2021 | 09:47 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Wakil Presiden Maruf Amin dinilai sebagian kalangan terlalu pendiam, berbeda dengan Wapres sebelumnya M. Jusuf Kalla yang tampak aktif, dan selalu tampil di berbagai platform media massa.

Padahal, saat ini Indonesia tengah dihadapi oleh berbagai cobaan bencana hingga polemik politik. Selain pandemi Covid-19, Indonesia juga menghadapi bencana banjir, longsor dan gempa.

Namun, Maruf Amin belum juga muncul dan mengambil peran signifikan.

Pengamat politik Ujang Komarudin mengatakan, Maruf Amin banyak diam lantaran bukan tugasnya untuk mengurusi pandemi Covid-19 dan juga kebencanaan.

"Soal Kiai Maruf Amin banyak diam. Bisa juga memang urusan Covid-19 dan lain-lain bukan bagian dari keahliannya," ucap Ujang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (21/1).

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review ini mengungkapkan, sejak awal Maruf Amin diberikan wewenang oleh Presiden Joko Widodo untuk mengurusi masalah terorisme dan ekonomi syariah.

"Kan dia dikasih wewenang urus ekonomi berbasis syariah," imbuhnya.

Namun seharusnya, menurut Ujang, meski bukan tugas pokoknya, Maruf Amin tampil di tengah masyarakat agar dapat memberikan kekuatan di tengah musibah yang melanda Indonesia saat ini.

"Mestinya muncul. Ambil peran. Demi keamanan bangsa," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya