Berita

Calon tunggal Kapolri yang diajukan Presiden Jokowi, Komjen Listyo Sigit Prabowo/Net

Politik

Catatan ICJR Untuk Calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo

RABU, 20 JANUARI 2021 | 01:32 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Komjen Listyo Sigit Prabowo saat dilantik sebagai Kapolri diingatkan dapat memastikan bahwa prinsip akuntabilitas dijalankan oleh Institusi Polri.

Direktur Eksekutif Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) Erasmus A. T. Napitupulu mengatakan, salah satu cara untuk membangun akuntablitas adalah membuka ruang terhadap kritik, masukan maupun pengawasan eksternal yang dilakukan oleh lembaga lainnya.

"Baik dari lembaga negara seperti Komnas HAM, Kompolnas, Ombdusman RI maupun dari organisasi masyarakat sipil," demikian kata Erasmus, Selasa malam (20/1).

Komjen Sigit, kata Erasmus juga harus fokus pada agenda pemberantasan korupsi, baik di internal Polri dan di luar institusi.

Agenda reformasi institusi kepolisian di masa kepemimpinan Sigit dinilai perlu dilakukan. Erasmus memberikan catatan, jangan sampai Korps Bhayangkara menjadi alat politik rezim tertentu.

Catatan lainnya, Erasmus menyinggung pentingnya aparat kepolisian tidak menggunakan kekuatan secara berlebihan, terutama saat menangani aksi unjuk rasa.

"Korban yang menjadi sasaran kekerasan kepolisan bukan hanya peserta unjuk rasa, melainkan juga para jurnalis atau wartawan yang seharusnya mendapatkan jaminan akses peliputan dan perlindungan dalam bertugas meliput berita," demikian catatan Erasmus.

Selain itu, untuk menyambut agenda RUU Penghapusan Kekerasan Seksual, Polisi harus turut aktif melindungi korban kekerasan seksual. Selama ini, dalam pandangan ICJR, masih banyak ditemui kasus dimana Polisi tetap melanjutkan proses pidana bagi korban-korban kekerasan seksual.

"Kapolri baru juga harus mulai menyusun aturan-aturan internal untuk memastikan koordinasi dan penyediaan layanan bagi korban kekerasan seksual yang melapor ke polisi secara komprehensif, seperti layanan Kesehatan darurat dan pemulihan lainnya," pungkas Erasmus.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Koalisi PAN dan Gerindra Kota Bogor Berlanjut di Pilwalkot 2024

Jumat, 26 April 2024 | 05:34

Budidaya Nila Salin di Karawang Hasilkan Omzet Puluhan Miliar

Jumat, 26 April 2024 | 05:11

Soal Pertemuan Prabowo-Mega, Gerindra: Sedang Kita Bangun, Insya Allah

Jumat, 26 April 2024 | 04:51

Puluhan Motor Hasil Curian

Jumat, 26 April 2024 | 04:38

Gerakan Koperasi: Melawan Kapitalisme, Menuju Sosialisme?

Jumat, 26 April 2024 | 04:12

Menang Dramatis Lawan Laskar Taeguk, Tim Garuda Lolos Semifinal Piala Asia U-23

Jumat, 26 April 2024 | 03:33

Guyon PKB-PKS

Jumat, 26 April 2024 | 03:18

Pilot Project Budidaya Udang Tradisional Makin Moncer di Maros

Jumat, 26 April 2024 | 02:57

Gerindra Dukung Ahmad Ali Maju Pilgub Sulteng

Jumat, 26 April 2024 | 02:32

Hasil Jual Motor Curian Digunakan Pelaku untuk Modal Judi Slot

Jumat, 26 April 2024 | 02:11

Selengkapnya