Berita

Pemimpin Ordo Suster Carolus Boromeus(CB) Indonesia, Sr. Dr. Yustiana/Ist

Nusantara

Demi Guru Honorer, LG4C Tempuh Jarak 10 Kali Keliling Bumi Kumpulkan Rp 6 M

MINGGU, 17 JANUARI 2021 | 21:39 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Rekor dipecahkan gerakan bela rasa Lari dan Gowes Caritas Christmas Cross Challenge 2020 (LG4C) untuk menggalang dana pendidikan.

Melalui bidang olahraga, LG4C melibatkan 3001 pelari, pejalan cepat, dan pesepeda dengan menempuh akumulasi jarak 424.398 km atau setara 10,6 kali mengitari bumi. Jarak ini ditaklukan selama 31 hari pada Desember 2020 dan berhasil menghimpun donasi sebesar Rp 6.114.950.000.

Hasil donasi kegiatan yang diinisiasi oleh Asosiasi Alumni Jesuit Indonesia (AAJI) bersama Yayasan KARINA-KWI, Komisi Pendidikan KWI dan Lembaga Daya Dharma Keuskupan Agung Jakarta (LDD-KAJ) disumbangkan bagi para guru honor prasejahtera di luar Jawa.


Ketua Panitia Pelaksana LG4C, Christiano Hendra Wishaka mengaku bersyukur kepada semua pihak yang turut berkontribusi dalam kegiatan yang digelar di Indonesia dan 17 wilayah di Eropa, Amerika, Asia, serta Timur Tengah itu.

“Tingginya semangat berbagi secara nyata melalui LG4C, amat menggembirakan serta membangkitkan optimisme di tengah beratnya masa pandemi,” kata Hendra dalam penutupan kegiatan tersebut, Minggu (17/1).

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Eksekutif Yayasan KARINA-KWI, Dr. Fredy Rante Taruk mengatakan, hasil donasi akan disalurkan secara cepat dan tepat. Laporan penyaluran pun akan diterbitkan secara bertahap hingga Desember 2021.

“Donasi utama diberikan kepada sekitar 2000-an guru honor prasejahtera. Sisanya disalurkan untuk perbaikan sekolah-sekolah rusak di wilayah 27 Provinsi Indonesia,” ujar pastor yang disapa Romo Fredy.

Menurut Fredy, KARINA-KWI akan berupaya maksimal agar seluruh donasi benar-benar sampai ke tangan mereka yang paling membutuhkan. Terkait penerima bantuan, KARINA-KWI bekerja sama dengan Komisi Pendidikan KWI melakukan seleksi dan verifikasi.  

“Ini dana publik yang harus dikelola dengan akuntabel, akurat, transparan," tegasnya.

Sekretaris Eksekutif Komisi Penddikan KWI, TB Gandhi Hartono SJ bersama tim Komisi Pendidikan di wilayah 27 provinsi telah menyaring data sejak November 2020.

"Tujuannya agar para penerima donasi benar-benar selaras dengan tujuan gerakan belarasa. Yakni 'The poorest of the poor," ujar Romo Gandhi.

Gandhi mencontohkan beberapa wilayah luar Jawa yang masuk ke dalam peta penyaringan donasi. Antara lain Papua, Aceh, Mentawai, Londa Lima-Sumba Timur, Maumere-NTT, Ternate, Maluku Utara.

“Tentu saja masih banyak wilayah lain yang kami petakan sejak November 2020. Tujuannya agar yang mendapat bantuan adalah mereka yang benar-benar membutuhkan,” tandas Gandhi.

Di sisi lain, kegiatan tersebut juga disambut positif oleh sejumlah peserta LG4C. Seperti yang disampaikan pemimpin Ordo Suster Carolus Boromeus(CB) Indonesia, Sr. Dr. Yustiana. Suster provinsial ini mencatat posisi nomor 6 dari 3001 peserta, sekaligus peringkat pertama jalan kaki dengan total aktivitas 846 km jalan dan lari.

“Bagi saya, kebutuhan olahraga sudah seperti kebutuhan makan, manfaatnya luar biasa. Saya tidak pernah sakit selama tiga dekade terakhir. Olahraga memberikan kesegaran tubuh, jiwa, energi sekaligus,” tegasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya