Berita

Komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara/RMOL

Hukum

Komnas HAM Tunggu Dipanggil Presiden Untuk Serahkan Hasil Investigasi KM 50

SENIN, 11 JANUARI 2021 | 15:49 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menunggu jadwal dari Presiden Joko Widodo untuk menerima hasil investigasi terhadap kasus tewasnya enam laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek KM 50 Karawang, Jawa Barat.

"Kami akan menyampaikan langsung ke Presiden. Semoga dalam waktu dekat kami dapat jadwalnya," ujar komisioner Komnas HAM Beka Ulung Hapsara saat dihubungi wartawan, Senin (11/1).

Beka mengatakan, hingga saat ini pasca mengumumkan temuan dan rekomendasi atas kasus tersebut pada Jumat (8/1) yang lalu, Komnas HAM masih belum mendapatkan jadwal untuk bertemu langsung dengan Presiden. Beka mengaku, Komnas HAM sudah berkoordinasi dengan Istana.

"Bisa juga presiden sudah memperoleh informasi tentang substansi hasil investigasi Komnas dari para pembantunya. Tetapi Komnas belum menyampaikan secara langsung hasilnya ke presiden," jelas Beka.

Selain itu, Beka juga mengkonfirmasi bahwa sampai saat ini Komnas HAM juga belum memberikan laporan hasil investigasi ke Polri. Saat ini Komnas HAM masih menyiapkan berkas administrasi.

"Belum, sedang menyiapkan administrasinya," ujar Beka.

Beka mengatakan, dalam proses pengurusan administrasi laporan ini hanya memerlukan waktu 2-3 hari ke depan. Beka menyebut kemungkinan memberikan laporan ke Polri pada hari Rabu.

"Iya (kemungkinan diberikan hari Rabu)," katanya.



Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya