Berita

Ilusi optik/Net

Jaya Suprana

Ilusi

SENIN, 11 JANUARI 2021 | 09:15 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

APABILA anda menatap ilusi optikal sebagai ilustrasi naskah yang sedang anda baca ini, maka kerap kali muncul ilusi seekor panda padahal sebenarnya panda itu tidak ada.

Kaprah


Ilusi terlanjur keliru ditafsirkan secara kaprah sebagai sesuatu yang tidak terlalu positif akibat terkesan tidak ilmiah alias tergolong takhayul.


Bahkan tidak kurang dari Merriam-Webster tega mencemooh ilusi sebagai sesuatu yang “misleads intellectually”. Maka seorang seniman sulap juga disebut sebagai ilusionis.

Juga beredar keyakinan bahwa pada hakikatnya apa yang disebut sebagai kesadaran adalah sekadar ilusi belaka.

Ilusi adalah sesuatu yang tidak sesuai dengan kenyataan. Sementara berdasar tafsir logika yang ditawarkan oleh Kurt Godel, ilusi adalah bagian hakiki dari kenyataan mau pun bisa juga diatsirkan sebaliknya yaitu kenyataan adalah bagian hakiki dari ilusi.

Logika Goedel dapat dirasakan pada apa yang disebut sebagai hologram yang layak disebut sebagai ilusi sebab apa yang tertangkap oleh indra lihat kita sebagai obyek tiga dimensional sebenarnya “tidak ada”.

Berdasar teorem tidak lengkapnya Goedel juga bisa saja disimpulkan bahwa apa yang disebut sebagai quantum adalah bukan benda nyata tetapi sekedar suatu jenis sifat ilusioner.

Descrates


Kesadaran juga bisa dianggap sebagai properti yang sebenarnya tidak eksis selaras dengan pernyataan cogito ergo sum-nya Rene Descrates.

Saya pribadi juga pernah mengalami suasana tidak sadar ketika dibius untuk bisa mengalami tindakan operasi buang empedu.

Pada saat terbius obat bius segenap daya penginderaan termasuk perasaan saya hilang lenyap termasuk perasaan takut, kuatir, cemas, sedih namun juga senang dan bahagia.

Pada saat saya tidak sadar diri itu pada hakikatnya meerupakan bahwa bukti apa yang disebut sebagai kesadaran memang benar-benar subyektif maka sepenuhnya tergantung pada kemampuan dan kemauan saya untuk menafsirkannya sebagai kenyataan.

Di sini terkesan bahwa pertanyaan Lao Tse mau pun Hamlet pada diri sendiri masing-masing merupakan kesadaran mau pun ilusi yang membuktikan kebenaran mau pun ketidak-benaran diri sendiri masing-masing.

Perasaan


Suatu perasaan yang senantiasa muncul pada saat saya memandang ke arah angkasa yang tak terhingga batasan maksimalnya sehingga saya tersadarkan bahwa diri saya sama sekali tidak berarti dibandingkan dengan kemahaluasan alam semesta.

Maupun perasaan yang muncul pada saya membayangkan (karena tidak bisa melihat mau pun meraba) eksistensi virus Corona yang sangat amat kecil sehingga tidak terinderakan oleh segenap indera saya, namun terbukti saya tidak berdaya melawan angkara murka virus amat sangat kecil itu.

Pada saat merasa betapa tak berdaya diri saya sendiri ini saya juga tersadar bahwa saya wajib senantiasa ojo dumeh sebab memang sama sekali tiada alasan bagi saya untuk merasa terkebur, angkuh, sombong ketika menempuh perjalanan hidup sarat kemelut deru campur debu berpercik keringat, air mata dan darah ini.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya