Berita

Wakil Ketua Komisi V Syarif Abdullah Alkadrie/Net

Politik

Terungkap Praktik Jual Beli Surat Bebas Covid-19, DPR Usul Bandara Berlakukan Swab PCR

KAMIS, 07 JANUARI 2021 | 12:53 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Menyusul temuan Lembaga Pemantau Penanganan Covid 19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (LPPC19-PEN) terkait adanya dugaan jual beli surat bebas Covid-19 di bandara, Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) diminta untuk memberlalikan swab test PCR.

Demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi V Syarif Abdullah Alkadrie saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di Jakarta, Kamis (7/1).

"Saya mengusulkan pihak kementerian lakukan aturan semua transportasi terutama pesawat maupun bepergian. Gunakan saja swab PCR. Tidak perlu rapid. Karena kita perlu tindakan yang terkendali," kata Syarif.

Menurut Syarif, pentingnya swab test PCR selain ini selain akurasi hasil tesnya cukup tinggi, juga tidak bisa sembarangan dilakukan oleh pihak-pihak tertentu.

"Saya kira itu kalau swab sulit untuk memanipulasi. Swab itu kan Rumah Sakit (RS) mana kita bisa terdeteksi. Saya kira tidak semua RS bisa melakukan karena berkaitan dengan alat. Kalau rapid kan swasta juga bisa," tuturnya.

Politikus Nasdem ini juga berharap dalam pemberlakuan swab PCR di bandara sedianya harus disubsidi oleh pemerintah. Mengingat anggaran untuk penanganan Covid-19 cukup banyak dan itu diyakininya bisa meringankan beban calon penumpang di Bandara.

"Pemberlakuan swab-nya harus disubsidi. Anggaran kita kan cukup banyak untuk Covid-19. Saya kira bagiamana dana itu terkonsolidasi untuk penggunaan Covid-19. Subsidi 60 persen lah 40 persennya ditanggung sendiri, sehingga tidak terlalu berat bagi calon penumpang," demikian Syarif.

Ketua Umum Lembaga Pemantau Penanganan Covid 19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (LPPC19-PEN) Arief Poyuono sebelumnya menemui adanya praktik-praktik culas. Para penumpang pesawat banyak yang tidak menjalani tes dan memilih untuk membeli surat bebas corona.

“Harganya Rp 300 ribu. Lah pantas saja penderita Covid-19 bisa makin meningkat. Piye iki Kangmas Jokowi,” tuturnya kepada redaksi, Kamis (7/1).

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya