Berita

Terduga pelaku teroris yang digelandang dari Lampung ke Jakarta/ist

Presisi

Dua Terduga Teroris Di Makasar Ditembak Mati Densus 88

RABU, 06 JANUARI 2021 | 11:36 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri melakukan operasi penangkapan terhadap pelaku tindak pidana terorisme.

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono membeberkan, operasi penangkapan itu dilakukan di perumahan Vila Mutiara Biru, Kota Makassar, Seulawesi Selatan Rabu pagi sekitar pukul 06.00 WITA.

"Sebanyak 20 orang ditangkap, dua orang diantaranya Meninggal Dunia karena melakukan perlawanan dengan inisial MR dan SA," kata Argo kepada wartawan, Rabu (6/1).


Saat dilakukan penangkakan kedua pelaku melakukan perlawanan dengan masing-masing menggunakan senjata tajam jenis parang dan senapan angin jenis PCP.

Adapun keterlibatan terduga teroris yang ditembak mati merupakan penyedia fasilitas kelompok Jamaah Anharut Daulah (JAD) di Makaasar bersama ratusan jamaah lainya.

"Melakukan kajian khusus pendukung daulah di villa mutiara dan yayasan aridho. Pada tahun 2016 bersama keluarga hijrah atau bermaksud bergabung dengan organisasi ISIS di Suriah namun dapat dibatalkan di bandara Soekarno-Hatta," ungkap Argo.

Kemudian, dua orang terduga teroris yang ditembak mati ini juga terlibat dalam pengiriman dana kepada pelaku bom bunuh diri di gereja Katedral Zolo Philipina dimana pelaku bom bunur diri di Philipina tersebut merupakan salah satu kelompok yang belajar di Vila Mutiara Biru, Kota Makassar.

"Mulai bulan oktober 2020 kelompok Vila Mutiara secara rutin lakukan latihan menembak dan naik gunung (idad)," jelas Argo.



Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya