Berita

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan/ist

Presisi

Propam Sudah Periksa Anggota Polda Metro Jaya Yang Bertugas Saat Insiden KM 50

SENIN, 04 JANUARI 2021 | 15:02 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Divisi Propam Polri telah melakukan pemeriksaan terhadap personel Polda Metro Jaya yang bertugas saat insiden bentrok dengan laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek KM 50, Karawang, Jawa Barat.  

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan mengatakan, pihak Propam Polri juga telah berkoordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini Komnas HAM yang juga melakukan investigasi terhadap peristiwa itu.

"Pihak Propam tentunya terus berkoordinasi, dan kini sedang pendalaman Propam tengah mencocokkan temuan di lapangan, baik temuan Kompolnas maupun Komnas HAM," kata Ahmad Ramadhan di gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (4/1).  


Ahmad menjelaskan bahwa sejauh ini belum ada hasil yang didapat dari penyelidikan Propam.

Sebelumnya, Propam sedang menginvestigasi tindakan bela diri anggota Polda Metro Jaya terhadap 6 anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek (Japek).

Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo mengatakan Propam hendak memastikan langkah tegas yang diambil anggota Polda Metro Jaya sesuai Peraturan Kapolri (Perkap) 1 dan 8/2009 atau tidak.

"(Langkah Div Propam) terkait pengawasan terhadap tindakan kepolisian dalam kasus penyerangan anggota FPI terhadap anggota Polri. Akibat penyerangan itu, ada tindakan kepolisian yang menyebabkan penyerang meninggal dunia," ucapnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya