Berita

Tenaga Kesehatan saat menangani pasien Covid-19/Net

Kesehatan

IDI: Kematian Nakes Di Indonesia Paling Tinggi Di Asia Lima Besar Di Dunia

SABTU, 02 JANUARI 2021 | 17:59 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Ketua tim mitigasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Adib Khumaidi menyampaikan, saat ini pihaknya mencatat 504 tenaga medis di seluruh Indonesia wafat akibat terpapar Covid-19.

Melalui keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (2/1), dari 504 tenaga kesehatan itu terdapat 237 dokter, 15 dokter gigi, 171 perawat, 64 bidan, 7 apoteker, dan 10 tenaga lab medik.

Berdasarkan jumlah tersebut, Indonesia saat ini menduduki peringkat pertama kematian tenaga medis di Asia, dan lima besar di seluruh di dunia.

"Kematian tenaga medis dan kesehatan di Indonesia tercatat paling tinggi di Asia, dan lima besar di seluruh dunia. Bahkan sepanjang bulan Desember 2020 tercatat 52 tenaga medis dokter meninggal akibat Covid-19. Angka ini naik hingga lima kali lipat dari awal pandemi," kata Adib.

Adapun dokter yang paling banyak wafat ialah dokter umum berjumlah 131 orang. Kemudian dokter spesialis 101 orang serta 5 residen, yang keseluruhannya berasal dari 25 IDI Wilayah atau Provinsi dan 102 IDI Cabang atau Kabupaten/Kota.

Provinsi yang menyumbang kematian dokter terbanyak adalah Jawa Timur dengan 46 kasus kematian dokter, DKI Jakarta 37 kasus kematian, dan Jawa Tengah 31 kematian dokter dalam 10 bulan pandemi covid-19 di tanah air.

Adib menjelaskan data tersebut juga dielaborasi melalui rekan sejawat yakni Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Indonesia (PATELKI), Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), yang merupakan kumulatif data kematian akibat covid-19 dari Maret hingga akhir Desember 2020.


Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Puluhan Sepeda Motor Curian Diparkir di Polsek Tambora

Kamis, 25 April 2024 | 10:05

Kereta Cepat Whoosh Angkut 200 Ribu Penumpang selama Lebaran 2024

Kamis, 25 April 2024 | 09:56

9 Kandidat Bacalon Walikota Cirebon Siap Fit and Proper Test

Kamis, 25 April 2024 | 09:55

Usai Naikkan Suku Bunga, BI Optimis Rupiah akan Kembali ke Rp15.000 di Akhir Tahun

Kamis, 25 April 2024 | 09:51

Parpol Menuduh Pemilu Curang Haram Gabung Koalisi Pemerintah

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

Demokrat Welcome PKB Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

KPK akan Kembali Tangkap Bupati Mimika Eltinus Omaleng

Kamis, 25 April 2024 | 09:38

Pemerintah Kasih Gratis Konversi Motor Listrik, Begini Caranya

Kamis, 25 April 2024 | 09:37

Pembatasan Kendaraan Pribadi Belum Tentu Atasi Macet Jakarta

Kamis, 25 April 2024 | 09:28

Berantas Judi Online Harus Serius

Kamis, 25 April 2024 | 09:22

Selengkapnya