Berita

Perajin Tahu/Net

Politik

Produsen Tahu Tempe Mogok Produksi, Pengamat: Jokowi Tak Mampu Berantas Mafia Kedelai!

SABTU, 02 JANUARI 2021 | 10:07 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Aksi mogok produksi tahu dan tempe yang dilakukan para pengusaha di dalam Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Gakoptindo), adalah imbas dari keberadaan mafia impor kedelai.

Direktur Eksekutif Indonesia Future Studies (INFUS), Gde Siriana Yusuf mengatakan, persoalan mafia impor kedelai belum mampu di tangani pemerintah. Padahal Jokowi berjanji akan memberantasnya, karena sebelum dia memeritah pernah terjadi hal serupa.

"Ini hari kedua produsen tahu tempe Jabodetabek mogok. September 2013 pun pernah mogok. Persoalan mafia impor kedelai pernah jadi jualan kampanye Pilpres Jokowi 2014," ujar Gde Siriana kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (2/1).

Namun, dengan melihat aksi mogok produksi yang kembali dilakukan para pengusaha tahu tempe hari ini, Gde Siriana menyayangkan pemerintah Jokowi belum bisa menyelesaikan masalah tersebut. Bahkan samapai masuk ke periode kedua pemerintahannya.

"Tapi, 6 tahun berkuasa tak mampu berantas mafia impor pangan. Bahkan bangun pertanian kedelai lokal pun engak mampu. Ironis," demikian Gde Siriana Yusuf.

Aksi mogok produksi tahu tempe ini dilakukan sejak tanggal 1 Januari kemarin hingga rencananya pada tanggal 3 Januari besok.

Ketua Umum Gakoptindo Aip Syarifuddin dalam surat edarannya menyampaikan, aksi ini dilakukan untuk menyikapi harga kedelai yang terus naik dan berdampak kepada biaya produksi maupun harga jual tempe dan tahu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya