Berita

Presiden Armenia Sakissian/Net

Dunia

Presiden Sarkissian: Armenia Mengalami Cobaan Berat Tapi Tidak Kalah, Kami Akan Berbenah

JUMAT, 01 JANUARI 2021 | 11:43 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Presiden Armenia Sakissian menyadari bahwa tahun 2020 ada banyak kerugian dan kehancuran yang menimpa negaranya. Juga duka nestapa yang menimpa sebagian besar rakyat Armenia.

Di tahun yang baru, Sarkissian berharap semua bisa menutup luka-luka itu dengan segera agar bisa kembali berdiri tegak.  
"Kita semua perlu memiliki visi yang jelas, strategi, dan rencana yang realistis. Kata, janji, atau seruan apa pun akan sia-sia jika kita tidak berada di tempat kita masing-masing, dan kita tidak bertindak dengan semua tanggung jawab kita," katanya dalam pesan tahun baru yang disiarkan tivi pemerintah, Jumat (1/1), seperti dikutip dari Radio Of Armenia.


Tahun 2020 adalah tahun paling parah dalam sejarah Armenia. Parah dengan kerugiannya, parah dengan konsekuensinya, dan parah dengan pengalaman pahitnya.

"Kami mengalami cobaan berat. Namun, saya ingin menekankan sekali lagi bahwa orang-orang kami tidak kalah, begitu pula tentara kita. Juga warga kita. Orang Armenia tidak kalah," katanya.

Selama perang, putra-putra Armenia telah menunjukkan semangat juang yang tak terlukiskan, dan  kepahlawanan yang luar biasa. Sakissian mengatakan ia membungkuk memberi hormat untuk para pejuang, mengenang para pahlawan yang gugur dan berharap kesembuhan bagi tentara yang terluka.

Negara dan pemerintah harus mengerahkan semua upaya untuk memastikan nasib orang yang hilang dan segera mengembalikan semua tawanan dan sandera ke rumahnya lagi, kata Sarkissian.

Negara dan pemerintah harus memastikan perlindungan dan keamanan penduduk dan komunitas perbatasan dan zona perbatasan negara.

"Tahun depan kami akan merayakan ulang tahun ke-30 kemerdekaan Armenia. Kita harus bisa melakukannya dengan bermartabat dan dengan kepala tegak," tegasnya.

Ia mengajak semua bersatu untuk menjaga kedaulatan dan nilai-nilai kebangsaan. Armenia akan segera berbenah, menata, dan mengubah pola pikir baru untuk membentuk konsep nasional, merestrukturisasi administrasi publik, dan ekonomi.

"Saya yakin bangsa dan rakyat Armenia akan merayakan kemenangan baru. Tuhan memberkati kita semua! Selamat Tahun Baru!" tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya