Berita

Operasi yustisi di Sidoarjo/RMOLJatim

Presisi

Cegah Kerumunan Di Malam Pergantian Tahun, Polresta Sidoarjo Bakal Berlakukan Jam Malam

JUMAT, 25 DESEMBER 2020 | 18:58 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Mengantisipasi terjadinya kerumunan dan sebagai upaya mengurangi risiko penyebaran Covid-19 pada malam Tahun Baru, Polresta Sidoarjo akan memberlakukan jam malam.

"Akan memberlakukan jam malam mulai 29 Desember 2020 sampai dengan 2 Januari 2021," kata Kapolresta Sidoarjo, Kombes Sumardji, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (25/12).

Dijelaskan Kombes Sumarji, kepolisian sudah sepakat dengan Forkopimda bahwa untuk mengantisipasi malam pergantian tahun baru akan diberlakukan mulai pukul 22.00 WIB sampai pukul 04.00 WIB selama 5 hari.


Pihaknya pun mengaku sudah menentukan titik-titik yang akan dilakukan penyekatan. Di antaranya di Waru, Buduran, Babalayar, Candi, dan Sukodono.

Sedangkan terkait aktivitas warga yang akan keluar maupun masuk ke Sidoarjo, Kapolresta memastikan tidak akan ada pembatasan dan tidak membawa surat seperti saat penerapan PSBB lalu.

Pengetatan ini menurutnya, hanya mencakup aktivitas kerumunan yang biasanya terjadi di malam pergantian tahun.

“Kami membatasi berkerumunnya orang, kalau selama tidak ada kerumunan ya enggak ada masalah. Karena selama ini kerumunan orang ada di titik-titik tertentu, itu yang kita antisipasi,” tegasnya.

Kombes Sumardji juga berharap agar warga Sidoarjo tidak merayakan malam tahun baru di luar rumah, apalagi sampai berkerumun.

“Kami berharap untuk tidak merayakan di luar rumah atau dengan berkerumun, sehingga kita bisa sama-sama mengantisipasi dan membuat rasa aman dan sehat untuk semuanya. Kita sama-sama di masa pandemi berupaya dan berusaha jangan sampai ada klaster di malam pergantian tahun baru," demikian Kombes Sumardji.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya