Thomas Tuchel harus mengakhiri kontraknya lebih cepat bersama PSG/Net
Paris Saint-Germain secara mengejutkan telah memecat pelatih Thomas Tuchel pada Kamis (24/12) waktu setempat. Padahal, dari segi prestasi, pelatih asal Jerman itu tak terbilang buruk.
Selain itu, kontrak Tuchel bersama PSG pun sejatinya akan berakhir pada musim panas 2021.
Sejak didapuk menjadi pelatih bagi Kylian Mbappe cs, Tuchel telah mempersembahkan setidaknya 6 trofi bagi PSG. Termasuk dua titel juara Ligue 1.
Bahkan, musim lalu untuk kali pertama dalam sejarah PSG mampu menjejakkan kaki di final Liga Champions. Meskipun akhirnya harus kalah dari Bayern Munchen.
Lalu apa penyebab pelatih 47 tahun ini dilengserkan dari kursi pelatih PSG? Menurut
Mirror, Tuchel telah membuat pernyataan yang dianggap membuat sakit hati manajemen PSG.
Dalam sebuah wawancara dengan media Jerman, Tuchel mengaku merasa lebih menjadi seorang politikus olahraga atau Menteri Olahraga ketimbang menjadi pelatih selama berada di PSG.
Atas pernyataannya itulah, diduga Tuchel akhirnya mendapat 'surat cinta' dari manajemen PSG. Pihak PSG sendiri hingga saat ini belum memberikan keterangan resmi soal pendepakan Tuchel.
Namun, menurut laporan
CGTN, saat ini pihak PSG tengah melakukan negosiasi dengan eks pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, yang juga tengah diincar Manchester United untuk menggantikan Ole Gunnar Solksjaer.