Berita

Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Mujiyono/Ist

Politik

Sebelum Salurkan BLT, Pemprov DKI Diingatkan Untuk Perbaiki Mekanisme

SENIN, 21 DESEMBER 2020 | 15:50 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Langkah Pemprov DKI Jakarta yang akan mengubah pemberian bantuan sosial (bansos) berupa sembako menjadi bantuan langsung tunai (BLT) mendapat apresiasi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.

Kendati begitu, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Mujiyono, menyarankan kepada Pemprov DKI agar sebelum menyalurkan BLT untuk terlebih dahulu memperbaiki mekanisme penyalurannya.

"Perbaiki existing data yang ada. Artinya yang berhak menerima tapi belum masuk karena saat kemarin di lapangan diberlakukan kebijakan di RT/RW yakni dibagi 2 untuk yang belum kebagian," ujar Mujiyono saat berbincang dengan Kantor Berita RMOLJakarta, Senin (21/12).


Selanjutnya Mujiyono meminta agar Pemprov DKI juga mengakomodir warga yang menjadi korban PHK untuk dimasukan ke dalam daftar penerima.

Kemudian untuk menghindari potensi kerumunan dan antrean saat pendistribusian bantuan, Pemprov DKI diminta menunjuk satu bank sebagai penyalur.

Politikus Partai Demokrat ini juga meminta eksekutif dan legislatif dibantu gugus tugas untuk memperketat pengawasan agar rencana pelaksanaan pemberian BLT selama 6 bulan kepada warga terdampak Covid-19 bisa berjalan lancar dan tepat sasaran.

"Jangan lagi ada keterlambatan distribusi cash transfer karena kendala teknis terutama soal data akan merugikan masyarakat Jakarta," pungkasnya.

Mulai Januari 2021, setiap warga terdampak Covid-19 akan menerima BLT sebesar Rp 300 ribu per bulan selama 6 bulan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya