Berita

Anthony Byrne/Net

Dunia

Penduduk Australia Diminta Waspada Terhadap Ancaman Terorisme Saat Perayaan Natal

SELASA, 08 DESEMBER 2020 | 16:52 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Wakil ketua komite intelijen parlemen Australia, Anthony Byrne, memperingatkan warganya agar waspada terhadap kemungkinan teror yang akan terjadi pada saat perayaan Natal

Bryne mengatakan bahwa pihak-pihak yang ingin membuat kacau kemungkinan besar akan memanfaatkan suasana Natal untuk menimbulkan kerusakan maksimal.

“Mereka telah melihat tempat-tempat jemaah dan berpikir bagaimana bisa menimbulkan korban massal,” katanya seperti dikutip dari 9News, Selasa (8/12).


Tapi, dia memperingatkan, bukan hanya ekstremis Islam yang akan menimbulkan risiko.

Byrne mengatakan Organisasi Intelijen Keamanan Australia (ASIO) menghadapi lonjakan mengkhawatirkan dalam jumlah kasus yang melibatkan ancaman terorisme sayap kanan yang ekstrim, mirip dengan yang melibatkan serangan Christchurch pada Maret tahun lalu.

“Dua tahun lalu, 15 persen dari beban kasus terkait ekstremisme sayap kanan, sekarang 30 hingga 40 persen,” katanya.

Anggota parlemen dari Partai Buruh ini mengatakan bahwa masyarakat harus waspada dan tetap menggunakan akal sehat ketika berada di tempat umum seperti pusat perbelanjaan dan terlebih lagi di tempat ibadah.

“Jika Anda melihat sesuatu yang tidak pada tempatnya, Anda harus mencegahnya,” ungkapnya.

Di antara kekhawatiran terbesar Byrne adalah radikalisasi anak muda di dunia maya, ia memperingatkan bahwa orang tua perlu waspada terhadap apa yang dilihat anak-anak mereka.

“Kita memiliki badan keamanan yang bekerja sepanjang waktu untuk menjaga agar kita tetap aman, tetapi pada saat yang sama kami harus waspada,” katanya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya