Berita

Polisi membubarkan migran yang mendirikan tenda di alun-alun Paris, Prancis/Net

Dunia

Dirikan Tenda Di Alun-alun, Ratusan Migran Dibubarkan Polisi Dengan Gas Air Mata

SELASA, 24 NOVEMBER 2020 | 10:00 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Polisi menyita tenda dan membubarkan para migran yang menduduki alun-alun Place de la Republique, Paris. Insiden tersebut terjadi pada Senin (23/11) pukul 10 malam waktu setempat.

Bermula ketika otoritas Prancis membongkar kamp migran di Saint-Denis pada pekan lalu yang membuat sekitar 2.500 migran dan tunawisma kehilangan tempat berlindung.

Alhasil, mereka pun berkumpul di alun-alun. Asosiasi relawan Utopia 56 dalam akun Twitter-nya menyebut sekitar 250 migran tinggal di jalanan.

Atas bantuan warga, asosiasi tersebut memberikan tenda kepada para migran.

"Malam ini, lebih dari 500 tenda dan 1.000 selimut disediakan oleh Utopia 56," kata asosiasi tersebut pada Senin malam.

Namun setelah itu, polisi membubarkan para migran dan membongkar kembali tenda mereka.

Menurut koresponden Sputnik, polisi juga menggunakan gas air mata untuk membubarkan mereka.

"Sekelompok orang berkumpul di Place de la Republique, mendirikan tenda. Pemasangan kamp semacam ini tidak dapat diterima. Oleh karena itu, polisi segera mengambil tindakan untuk membubarkan okkupasi gelap di ruang publik ini," jelas markas polisi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya