Berita

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan/Net

Dunia

Ajak Dialog, Erdogan: Turki Tidak Bisa Membayangkan Masa Depan Tanpa Eropa

MINGGU, 22 NOVEMBER 2020 | 08:45 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan memberikan pesan kepada Uni Eropa dalam pidato video yang ia sampaikan di Kongres pada Sabtu (21/11).

Dalam pidatonya, Erdogan memperingatkan Uni Eropa untuk tidak memanipulasi ketegangan di Mediterania Timur.

"Kami berharap Uni Eropa menepati janjinya, tidak mendiskriminasi kami atau setidaknya tidak menjadi alat untuk membuka permusuhan yang menargetkan negara kami," kata Erdogan, seperti dimuat AFP.

"Kami tidak melihat diri kami di tempat lain kecuali di Eropa. Kami membayangkan membangun masa depan bersama dengan Eropa," lanjut dia.

Erdogan juga mengatakan, Turki akan mendorong upaya politik, diplomasi, dan dialog untuk menyelesaikan masalah dengan negara atau institusi mana pun.

Pesan Erdogan sendiri muncul ketika para pemimpin Uni Eropa berencana untuk membahas sanksi yang lebih lanjut atas aktivitas Turki di Mediterania Timur.

Pengerahan kapal eksplorasi Turki, Oruc Reis di wilayah sengketa dengan Yunani telah memicu perang kata-kata sengit antara Ankara dan negara-negara anggota Uni Eropa.

Pada awal bulan ini, mereka juga telah memperpanjang sanksi terhadap Turki selama satu tahun mendatang. Sanksi tersebut adalah larangan visa dan pembekuan aset terhadap individu yang terlibat dalam eksplorasi gas yang diperebutkan.

Pada satu titik Turki telah mengejar jalur menuju keanggotaan Uni Eropa, tetapi menghadapi tentangan dari beberapa anggota Uni Eropa. Upaya Turki juga semakin mundur di bawah kepemimpinan Erdogan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya