Polda Lampung menggelar Operasi Mantap Praja Krakatau 2020 menghadapi kontestasi pilkada serentak 2020 pada 8 kabupaten/kota.
Kapolda Lampung Irjen Purwadi Arianto mengatakan, sebanyak 28.271 personel diturunkan pada pencoblosan, terdiri Polri 6.320 personel, TNI 601 dan Linmas 21.350.
Pola pengaman yang dilakukan khususnya perbandingan Polri, TPS dan Linmas, untuk TPS yang aman (10.421) 2 polisi, 10 TPS dan 20 linmas.
"TPS rawan (215) 2 polisi, 2 TPS, dan 4 linmas. TPS sangat rawan (17) 2 polisi, 1 TPS, 2 linmas. TPS khusus (28) 2 polisi, 1 TPS, dan 2 linmas,†kata Irjen Purwadi dikutip dari
Kantor Berita RMOLLampung, Rabu (18/11).
Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan tim khusus untuk melakukan patroli siber dalam rangka mengatasi isu-isu hoax, termasuk kegiatan yang kontraproduktif bahkan provokatif.
“Kita sudah siapkan juga tim khusus untuk selalu berpatroli melihat situasi diwilayah masing-masing,†ujarnya.
Setiap personel dalam Operasi Mantap Praja Krakatau 2020 juga diberikan buku saku yang berisi tugas-tugas yang dilakukan sebelum menjalan operasi.
Dia meminta setiap personel membaca buku saku terlebih dahulu dan menjadikannya buku pengingat saat melaksanakan tugas.
“Jangan pernah bosan memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dan pola hidup sehat. Saya juga berharap jaga mentralitas dan integitas dalam penyelenggaraan kontestasi pilkada serentak 2020 sesuai dengan amanat konstitusi,†pungkasnya.
