Presiden Korea Selatan Moon Jae In mengumumkan strategi NSP Plus untuk meningkatkan kerjasama dengan ASEAN di era pasca pandemi/Ilustrasi RMOL
Presiden Korea Selatan Moon Jae In mengumumkan strategi baru untuk meningkatkan hubungan negeri ginseng dengan negara-negara di kawasan ASEAN. Strategi terbaru itu adalah New Southern Policy (NSP) Plus.
Strategi ini diumumkan Moon dalam pidato di KTT Korea Selatan-ASEAN ke-21 yang diselenggarakan secara virtual pada Kamis (13/11).
NSP Plus sendiri adalah versi
upgrade dari inisiatif pemerintahan Moon yang diluncurkan tiga tahun lalu dengan tujuan untuk memperkuat hubungan strategis antara Korea Selatan dengan negara-negara ASEAN.
NSP Plus berisi langkah-langkah baru dan praktis dari Korea Selatan dengan fokus pada tujuh bidang utama, termasuk kerja sama perawatan kesehatan yang komprehensif, mengingat pandemi Covid-19 yang menimpa banyak negara di dunia tahun ini.
Dalam pidatonya, Moon mengatakan bahwa NSP Plus akan memungkinkan Korea Selatan dan ASEAN untuk memimpin pembukaan era pasca-virus corona dan membuat komunitas perdamaian dan kemakmuran yang berpusat pada rakyat menjadi kenyataan lebih cepat.
Dia menambahkan, Korea Selatan berencana untuk berpartisipasi secara aktif dalam Dana Respons Covid-19 ASEAN dan sistem terkait untuk memesan pasokan medis. Di samping itu, kata Moon, Korea Selatan juga siap untuk berbagi perangkat dan masker pengujian virus, serta pengalaman dengan negara-negara ASEAN dalam perang melawan virus corona.
Lebih lanjut Moon menekankan dukungan Korea Selatan dalam Kerangka Kerja Pemulihan Komprehensif ASEAN, yang disetujui oleh anggona ASEAN sehari sebelumnya sebagai bagian dari upaya pemulihan pasca-virus corona. Dia menggarisbawahi harapannya untuk bisa mensinergikan hal tersebut dengan NSP Plus yang diluncurkannya.
"Korea Selatan dan ASEAN akan mampu menanggulangi virus corona dengan semangat solidaritas dan kerja sama," imbuh Moon, seperti dikabarkan
Yonhap.
