Berita

Politisi PDIP, Adian Napitupulu/RMOL

Politik

Aktivis 98: Adian Kekanak-kanakan Dan Cuma Bikin Gaduh Saja

SENIN, 09 NOVEMBER 2020 | 19:22 WIB | LAPORAN: DARMANSYAH

Manuver politik politisi PDIP, Adian Napitupulu yang kerap menyudutkan Menteri BUMN, Erick Thohir diminta segera dihentikan.

Hal tersebut disampaikan Direktur Kajian Lintas Generasi, Agung Wibowo Hadi menanggapi perseteruan Adian dengan Erick Thohir yang kerap terjadi belakangan ini.

"Sikap Adian tersebut sangat kekanak-kanakan dan hanya membuat gaduh saja," kata Agung kepada wartawan di Jakarta, Senin (9/11).

Bahkan Adian, kata Agung, beberapa kali melontarkan pernyataan yang tendensius terhadap Erick Thohir. Padahal, Erick adalah menteri di Kabinet Jokowi yang notabenenya didukung Adian.

Aktivis 98 ini juga meminta Adian lebih mengedepankan data dan fakta dalam mengkritik kebijakan pemerintah.

"Kritik menteri itu biasa dan risiko jabatan publik, tapi sebagai eksponen 98, kritik itu harusnya bersifat korektif dan konstruktif, bukan sekadar membela kepentingan sempit," lanjut salah satu pendiri Forkot ini.

Selain itu, ia juga menyoroti sikap kritis Adian yang mempersoalkan sedikitnya porsi jabatan di BUMN yang diisi oleh relawan pendukung Jokowi. Menurut Agung, hal tersebut merupakan kebijakan menteri, bukan kapasitas Adian untuk menentukan.

"Ya itu bukanlah wewenang Adian untuk mengurusi jabatan di BUMN. Coba lihat saja dari sekian ratus organ relawan pendukung Jokowi, nampaknya hanya Adian saja yang berisik dan gaduh meminta porsi jabatan di BUMN," tandasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya