Berita

Ekonom senior DR. Rizal Ramli/Net

Politik

Presidium Asmapi: Pak JK, Rizal Ramli Tidak Pernah Dicopot Karena Korupsi!

SENIN, 09 NOVEMBER 2020 | 10:39 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pernyataan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang menyebut ekonom senior DR. Rizal Ramli tidak bisa bekerja dan memimpin orang, dibantah oleh Presidium Aliansi Selamatkan Merah Putih (Asmapi) Edy Mulyadi.

Pernyataan yang dimaksud adalah saat JK menjadi narasumber di program “Karni Ilyas Club”, Jumat (6/11).

“Dia (Jusuf Kalla) mengatakan kalau Rizal Ramli itu tidak bisa bekerja, dia (Rizal Ramli) tidak paham soal-soal ekonomi keuangan,” kata Edy Mulyadi dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube, Mimbar Tube, Senin (9/11).


Edy Mulyadi lantas menceritakan bagaimana JK menuding Rizal Ramli tidak bisa bekerja. Disebutkan JK bahwa dia pernah ditemui 11 dirjen eselon I di Departemen Keuangan yang mengancam akan mundur jika Rizal Ramli diangkat menjadi Menteri Keuangan pada periode SBY yang pertama.

Saat ditanya JK soal tuntutan itu, masih kata Edi Mulyadi, para dirjen menyebut bahwa Rizal Ramli tidak mengerti keuangan dan persoalan. Selain itu, Rizal Ramli juga dianggap kerap marah-marah dan terbiasa mengeluarkan kata-kata ”kebun binatang”.

“Dia juga mengatakan Rizal Ramli tuh nggak bisa kerja. Kata JK, buktinya dia (Rizal Ramli) jadi pejabat nggak pernah lama, nggak pernah 2 tahun karena nggak bisa kerja,” tuturnya.

“Tapi nggak bisa kerja itu versi anda Pak JK,” sambung Edy Mulyadi.

Menurutnya, jika dilihat dari track recordnya, Rizal Ramli sudah terbukti mumpuni dalam mengatasi masalah. Seperti saat menjadi Menko Perekonomian di era Gus Dur.

Rizal Ramli berhasil membalikkan ekonomi yang saat itu minus (-) 3,5 persen menjadi 4 persen dalam tempo kurang dari dua tahun. Artinya, ekonomi bisa tumbuh 7 persen.

Selain itu, Rizal Ramli juga berhasil saat mendapat amanah menjadi kepala Bulog.

Rizal Ramli, kata Edy, memang tidak pernah lama menjadi menteri. Itu karena dia sering menyuarakan hal-hal yang berbeda dengan keinginan penguasa. Sebab, Rizal Ramli selalu berbisara mengenai ekonomi kerakyatan.

“Jadi bukan dicopot karena kasus korupsi atau penyimpangan segala macam. Mohon maaf ya, dulu ketika anda (JK) dicopot Gus Dur sebagai kepala Bulog kan ada masalah. Kita nggak perlu buka-bukaan dong,” tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya