Berita

Airlangga Hartarto saat memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta Puaat, hari ini/Repro

Bisnis

Ekonomi Minus 3,49 Persen, Airlangga Hartarto: Kita Sudah Mencapai Tren Positif

KAMIS, 05 NOVEMBER 2020 | 18:18 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal ketiga tahun ini telah resmi diumumkan Badan Pusat Statistik (BPS). Di mana, angkanya lebih rendah dari triwulan kedua, yaitu 3,49 persen.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebut angka pertumbuhan ekonomi tersebut sebagai capaian positif dari triwulan sebelumnya yang terkontraksi hingga 5,32 persen.

"Kita bisa mellihat dari pengumuman BPS tadi pagi, perekonomian kita trennya sudah positif, Artinya kita sudah melewati Rock Bottom di kuartal kedua kemarin minus 5,32 (persen)," ujar Airlangga dalam jumpa pers virtual yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (5/11).

"Dan sekarang kuartal ketiga ini kita sudah mencapai tren positif di 3,49 (persen)," sambungnya.

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional ini juga meyampaikan harapannya terkait pertumbuhan ekonomi pada kuartal keempat mendatang.

"Diharapkan nanti di kuartal keempat trennya positif, minus 1,6 (persen) atau 0,6 (persen)," ungkapnya.

Lebih lanjut, Airlangga mengungkapkan kontribusi sejumlah pos anggaran yang membuat perekonomian pada kuartal ketiga membaik.

Diantaranya, konsumsi rumah tangga positif 4,7 persen, LNPRT positif 0,56 persen, konsumsi pemerintah 16,93 persen, pembentukan modal tetap bruto 8,45, dan ekspor positif 12,14 persen.

"Sementara impor masih sedikit negatif (0,08 persen)," kata Airlangga.

Selain itu, dari segi sektoral pertumbuhan ekonomi disumbang dari pertanian, kehutanan dan perikanan 1,01 persen; pertambangan dan penggalian 1,72 persen; industri pengolahan 5.25 persen.

Kemudian, pengadaan listrik dan gas 5,25 persen; pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang 830 persen; serta konstruksi 5,72 persen.

"Kemudian disektor transpotasi dan pergudangan itu melonjaknya tinggi, itu mendorong bahwa konsumsi sudah mulai membaik, yaitu 24,28 (persen)," ucap Airlangga.

"Demikian pula sektor yang terdampak besar yang dikuartal 2 negatif, (yaitu) akomodasi makan minum yang tadinya minus 22,31(persen) melonjak ke 14,79 (persen)," tambahnya.

Populer

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Helikopter Rombongan Presiden Iran Jatuh

Senin, 20 Mei 2024 | 00:06

Tak Dapat Dukungan Kiai, Ketua MUI Salatiga Mundur dari Penjaringan Pilwalkot PDIP

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:47

Hanya Raih 27 Persen Suara, Prabowo-Gibran Tak Kalah KO di Aceh

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:25

Bangun Digital Entrepreneurship Butuh Pengetahuan, Strategi, dan Konsistensi

Minggu, 19 Mei 2024 | 23:07

Khairunnisa: Akbar Tandjung Guru Aktivis Semua Angkatan

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:56

MUI Jakarta Kecam Pencatutan Nama Ulama demi Kepentingan Bisnis

Minggu, 19 Mei 2024 | 22:42

Jelang Idul Adha, Waspadai Penyakit Menular Hewan Ternak

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:57

KPU KBB Berharap Dana Hibah Pilkada Segera Cair

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:39

Amanah Ajak Anak Muda Aceh Kembangkan Kreasi Teknologi

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:33

Sudirman Said Maju Pilkada Jakarta, Ini Respons Anies

Minggu, 19 Mei 2024 | 21:17

Selengkapnya