Berita

Tim evakuasi mencari korban di puing-puing bangunan yang hancur karena gempa/Net

Dunia

Gempa Turki Dan Yunani: 39 Orang Meninggal Dunia Dan Ratusan Lainnya Masih Terjebak Puing-puing Bangunan

MINGGU, 01 NOVEMBER 2020 | 11:13 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Korban meninggal akibat bencana gempa dan tsunami di Turki dan Yunani bertambah. Setidaknya ada 39 orang yang tewas akibat bencana yang terjadi pada Jumat (30/10) tersebut.

Tim evakuasi berhasil mengamankan seorang ibu dan tiga anaknya setelah terjebat selama hampir 18 jam di bawah sebuah bangunan di kota Izmir. Sayangnya, satu anak dinyatakan meninggal karena luka-luka di rumah sakit, seperti dimuat AP

Menteri Kesehatan Fahrettin Koca mengatakan, dari 39 korban, sebanyak 37 berada di Turki dan dua di Pulau Samos, Yunani.

Walikota kota pelabuhan Aegean, Tunc Soyer mengatakan sekitar 180 orang masih terjebak dan perlu dievakuasi.

Gempa berkekuatan magnitudo 7 menghancurkan setidaknya 20 bangunan di Izmir, menyebabkan kepanikan dan memicu gelombang pasang yang menghantam daerah pesisir dan pulau.

Berbicara dalam pidato yang disiarkan di televisi, Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan, totalnya ada 885 orang yang terluka, 15 di antaranya dalam kondisi kritis. Sebanyak 243 orang masih dirawat di rumah sakit Turki.

Menteri Lingkungan Hidup Murat Kurum mengatakan sejauh ini lebih dari 100 orang telah diselamatkan.

Pekerjaan penyelamatan diselingi oleh ratusan gempa susulan. Hingga Sabtu sore, operasi pencarian telah selesai di delapan gedung dan berlanjut di sembilan lainnya.

Bulldozer membersihkan puing-puing dari bangunan yang runtuh sementara tim penyelamat membongkar dinding. Para pekerja mendirikan 300 tenda bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal di kota, dengan 600 tenda lagi dalam perjalanan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya