Berita

Presiden RI Joko Widodo/Net

Politik

M. Rizal Fadillah: Ikatan PDIP Dengan Jokowi Longgar

JUMAT, 30 OKTOBER 2020 | 10:07 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sebagai pemenang pemilu, PDI Perjuangan semestinya menjadi the ruling party, tapi kenyataannya tidak. Ini akibat dari sistem "koalisi" dan "sistem presidensial".

Demikian disampaikan pemerhati politik dan kebangsaan, M. Rizal Fadillah menanggapi dugaan ketidaknyamanan PDI Perjuangan dengan adanya porsi lebih kepada parpol lain dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Hal ini dipicu oleh pernyataan anggota DPR asal PDIP, Darmadi Durianto yang menyebuat ada kudeta merangkak di kabinet Jokowi.

Menurut Rizal Fadillah, ikatan yang longgar antara Jokowi dan PDIP dikarenakan sang Presiden bukan kader militan.

"Persoalan utama PDIP adalah Jokowi yang bukan kader partai. Hanya comotan yang dicoba diberi warna merah. Sebagai hiburan ya disebut petugas partai saja. Ikatan PDIP dan Jokowi itu longgar," sebut dia kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (30/10).

Ditambahkan Rizal Fadillah, sukses Jokowi menjadi Presiden bukan karena PDIP, tetapi pada banyak faktor. Di samping partai koalisi seperti Partai Golkar dan Partai Nasdem dan lainnya, juga kuatnya pengaruh faktor pendana alias cukong.

"Inilah yang mengakibatkan PDIP tidak menjadi penentu," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya