Berita

Perdana Menteri Gladys Berejiklian dan Daryl Maguire /Net

Dunia

Komisaris ICAC Minta Maaf Soal Beredarnya Percakapan Pribadi PM Berejiklian Dan Kekasih Gelapnya

JUMAT, 16 OKTOBER 2020 | 09:37 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Terungkapnya skandal perselingkuhan antara PM New South Wales Gladys Berejiklian dan seorang mantan anggota parlemen Daryl Maguire berawal dari beredarnya transkrip percakapan pribadi antara keduanya saat Komisi Independen Anti Korupsi (ICAC) menyelidiki kasus yang menyeret Berejiklian.

Mengenai hal itu, komisaris ICAC Ruth McColl telah menyampaikan permintaan maafnya karena ICAC secara tidak sengaja mengunggah transkrip sesi pribadi sidang, yang mengungkapkan detail pribadi tentang hubungan pasangan tersebut.

"Atas nama Komisi, saya ingin meminta maaf atas pengunggahan yang tidak disengaja itu," kata McColl, seperti dikutip dari 9News, Jumat (16/10).

Dokumen ini tunduk pada perintah bagian 112 yang berarti tidak dapat dipublikasikan atau direproduksi. McColl juga mengatakan timnya kini sedang melakukan penyelidikan tentang bagaimana percakapan pribadi itu bisa beredar luas.

"Saya juga harus menyatakan bahwa Komisaris Utama telah menginstruksikan ada penyelidikan internal tentang bagaimana transkrip pribadi itu diunggah dan juga bahwa seluruh masalah akan dirujuk oleh komisi ke inspektur Komisi Independen Anti Korupsi," kata McColl.

Pengacara Sydney Arthur Moses, SC, yang bertindak untuk Berejiklian mengatakan publikasi materi tersebut merupakan pelanggaran terhadap privasi dan keamanan kliennya.

Sementara itu Berejiklian menggambarkan audiensi yang secara tidak sengaja menerbitkan percakapan pribadi antara dia dan mitranya, Maguire sebagai sesuatu yang tidak terlalu menyenangkan.

"Sayangnya itu tidak terjadi sekali, tapi dua kali," ungkapnya, seraya menyatakan "Saya telah menerima permintaan maaf mereka."

Maguire akan menghadapi ICAC untuk hari ketiga hari ini, Jumat (16/10) dan penyelidikan telah difokuskan pada panggilan telepon antara Mr Maguire dan Ms Berejiklian.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya