Berita

Perdana Menteri Kyrgyzstan, Sadyr Zhaparov/Net

Dunia

Resmi Jadi PM Kyrgyzstan, Sadyr Zhaparov Janjikan Stabilitas Negara

MINGGU, 11 OKTOBER 2020 | 11:39 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Parlemen Kyrgyzstan telah menunjuk perdana menteri baru, setelah sebelumnya Kubatbek Boronov mengundurkan diri sebagai tanggapan atas aksi protes warga secara besar-besaran. Ia adalah Sadyr Zhaparov.

Berkumpul di Ala Archa State Residence, Bishkek pada Sabtu (10/10), sebanyak 93 anggota parlemen dengan suara bulat menyetujui jabatan baru Zhaparov dengan kabinetnya.

Dalam sambutannya, Zhaparov mengatakan telah memiliki rencana aksi untuk pemerintah guna menstabilkan negara yang tengah kacau dilanda protes akibat pemilihan parlemen pada 4 Oktober lalu.

"Saya jamin, semua langkah dan tindakan saya adalah untuk kepentingan negara," kata Zhaparov, seperti dikutip TASS.

"Sudah saatnya semua kekuatan progresif di masyarakat bekerja sama mencapai solusi yang akan membawa negara keluar dari krisis. Program saya telah mengidentifikasi 10 masalah prioritas yang membutuhkan solusi mendesak," tambah dia.

Beberapa proram tersebut, ia katakan, mencakup langkah-langkah untuk menstabilkan situasi, melindungi investor dan usaha kecil menengah, memastikan keamanan pangan, dan mengadili semua pejabat yang terlibat korupsi.

Ia juga berencana untuk merundingkan pembaruan dan restrukturisasi utang luar negeri dan meninjau beberapa perjanjian tentang investasi asing ke dalam deposito emas Kumtor dan Dzeruy.

"Keputusan tentang masalah-masalah itu mungkin sulit. Mungkin, proses pengambilan keputusan mengenai beberapa di antaranya akan sulit juga, tapi saya berjanji bahwa saya akan bekerja dengan cara yang adil, transparan dan terbuka," terangnya lagi.

Japarov mengatakan, dalam percakapannya baru-baru ini dengan Presiden Sooronbay Jeenbekov, presiden berjanji untuk mundur setelah penunjukan Japarov sebagai perdana menteri.

Japarov dicalonkan sebagai perdana menteri di tengah protes dan kerusuhan massal yang berkecamuk di Kyrgyzstan sejak Minggu (5/10).

Pada Senin (6/10) dini hari, perwakilan partai yang gagal dalam pemilu merangsek masuk gedung parlemen, memulai kerusuhan, merebut gedung-gedung pemerintah dan membebaskan eks- Presiden Almazbek Atambayev dan politisi lainnya, termasuk Japarov, dari pusat penahanan.

Japarov sendiri dipenjara karena melakukan penyanderaan pada 2013.

Atas aksi protes yang semakin tidak terkendali, Jeenbekov pada Jumat (9/10) telah mendeklarasikan keadaan darurat di ibukota Bishkek hingga 21 Oktober.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya