Berita

Ketua Bawaslu Candrawansah menurunkan baliho salah satu paslon/RMOLLampung

Nusantara

Masa Kampanye Belum Mulai, Bawaslu Bandarlampung Copot Paksa Baliho 3 Paslon

JUMAT, 25 SEPTEMBER 2020 | 16:53 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Ketua dan anggota Bawaslu bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bandarlampung, menurunkan alat peraga kampanye (APK) berupa banner dari 3 pasangan calon (paslon) peserta Pilkada 2020, Jumat (25/9).

Banner paslon Eva Dwiana-Deddy Amarullah yang ditertibkan berada di depan kantor Satpol PP. Kemudian, banner paslon Yusuf Kohar-Tulus Purnomo di Jalan Diponegoro, samping Bank Wawai.

Sedangkan banner Paslon Rycko Menoza-Johan Sulaiman yang dilepas berada di depan Bank Bukopin, dekat Tugu Gajah.


Ketua Bawaslu Bandarlampung, Candrawansah mengatakan, pencopotan APK sudah dilakukan sejak kemarin malam. Dilanjutkan hari ini di jalan utama Kota Bandarlampung.

Selain itu, untuk APK di kecamatan sudah dilakukan Panwaslu kecamatan yang berkoordinasi dengan Satpol PP di tingkat kecamatan.

"Kita sudah mengimbau paslon untuk mencopot sendiri APK-nya agar bisa dipakai lagi, tapi tidak dilakukan. Jadi kami copot paksa," ujarnya, dikutip Kantor Berita RMOLLampung.

Sementara itu, Kepala Satpol PP, Suhardi Syamsi mengatakan, pihaknya menurunkan 2 peleton yang terdiri dari 60 orang. Mereka akan di tempatkan di 4 zona. Yakni di Panjang, Rajabasa, Kemiling, dan Antasari.

"Surat Bawaslu sudah sampai ke walikota dan Satpol PP sudah diperintahkan, karena penertiban APK memang bersinergi Kota dengan Kesbangpol," ujarnya.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya