Berita

Natalius Pigai/Net

Politik

Natalius Pigai: Penembakan Pendeta Yeremias Harus Diadili Dengan Pengadilan HAM

JUMAT, 25 SEPTEMBER 2020 | 15:50 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Aktivis kemanusiaan Natalius Pigai meminta agar kasus penembakan yang menewaskan pendeta Yeremias Zanambanidi diadili melalui pengadilan HAM.

“Pengadilan HAM akan membuktikan kejahatan terencana, teratruktur, sistematis dan masif melalui operasi militer ilegal (illegal military operations),” kata Pigai dalam keteranganya, Jumat (25/9).

Oleh karena itu, sambung Pigai, kasus ini tidak boleh berakhir hanya dengan damai dan kompensasi uang dari pemerintah.

Dalam pandangan mantan Komisioner Komnasham, penanganan atas penembakan pendeta Yeremias harus memutus mata rantai kejahatan sistematis yang dilakukan oleh pucuk pimpinan tertinggi yaitu Presiden Joko Widodo.

“Kami punya laporan dan bukti-bukti yang cukup sebagaimana pernah dilakukan oleh militer Indonesia di Timor Leste dan juga Papua,” demikian Pigai.

Penembakan di Kampung Bomba Distrik Hitadipta Kabupaten Intan Jaya, Papua Minggu (20/9) itu memang jadi isu panas. Sebab aparat menyakini jika penembakan yang terjadi itu adalah perbuatan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Namun, di sisi lain, sejumlah pihak menyakini jika penembaknya adalah anggota TNI yang saat ini tengah menggelar pengejaran KKB di wilayah pedalaman Papua itu.

Banyak kalangan yang kemudian mendesak agar dilakukan investigasi ilmiah untuk memastikan0 aksi saling klaim ini.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya